Di luar gayanya yang berorientasi pada nilai, Buffett juga dikenal sebagai investor beli dan tahan. Dia tidak tertarik untuk menjual saham dalam waktu dekat untuk merealisasikan capital gain; alih-alih, ia memilih saham yang menurutnya menawarkan prospek bagus untuk pertumbuhan jangka panjang.
Ini membuatnya mengalihkan fokus dari apa yang dilakukan orang lain. Sebagai gantinya, dia melihat apakah sebuah perusahaan berada dalam posisi yang kuat untuk menghasilkan uang bergerak maju dan jika sahamnya dihargai dengan harga yang wajar. (Kontan.co.id/Noverius Laoli)
Sumber:
Kompas.com: Ketimbang Barang, Warren Buffet Berikan Saham sebagai Kado Akhir Tahun
Kontan.co.id: Bagaimana Warren Buffett memilih sahamnya?