TRIBUNTERNATE.COM - Sebuah potongan video berdurasi 30 detik yang memperlihatkan aktivitas ospek daring mahasiswa baru di Kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa) viral di media sosial sejak Senin (14/9/2020) malam.
Usai video itu viral, mahasiswa yang ada dalam video itu disebut mengalami tekanan.
Pihak Unesa lantas memberikan terapi kepada sejumlah mahasiswa yang ada dalam video ospek yang viral.
"Mereka mengalami tekanan yang luar biasa hebat di media sosial maupun langsung di nomor pribadi sehingga kami ambil langkah cepat untuk memberikan layanan terapi kognitif yang biasa diberikan untuk penderita tekanan mental," kata Kepala Humas Unesa Vinda Maya Setianingrum saat dikonfirmasi, Selasa (15/9/2020).
Terapi telah dilaksanakan secara daring atapun tatap muka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.
Layanan ini ditangani langsung oleh Tim Crisis Center dari program studi psikologi.
Rencananya, Rabu (16/9/2020), tim dari Fakultas Ilmu Pendidikan Unesa yang terdiri atas pimpinan dan panitia PKKMB juga akan bersilaturahim ke rumah Indah Tri Ludfiani, mahasiswi baru yang videonya viral tersebut.
• Viral Video Ospek Mahasiswa Baru di Ternate, Ini Permintaan Maaf dari BEM Universitas Khairun
• Kemendikbud Siapkan Rp 7,2 T untuk Subsidi Kuota Internet Bagi Siswa, Guru, Mahasiswa dan Dosen
Sebelumnya diberitakan, sebuah potongan video berdurasi 30 detik viral di media sosial sejak Senin (14/9/2020) malam.
Video tersebut diketahui sebagai aktivitas ospek daring mahasiswa baru di Kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Seorang mahasiswi baru berjilbab tampak ketakutan dibentak oleh seniornya karena tidak menggunakan ikat pinggang.
Tiga orang senior membentak mahasiswi baru tersebut. Sementara si mahasiswi mengatakan, "Maaf, Kak."
Kegiatan itu merupakan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) di Fakultas Ilmu Pendidikan yang digelar secara daring pada Senin (7/9/2020) hingga jumat (11/9/2020).
Pihak kampus telah memberikan evaluasi sekaligus bimbingan kepada mahasiswa yang bersangkutan dan semua masalah yang ada akan diselesaikan dengan cara kekeluargaan.
Di sisi lain, Unesa mendukung pelaksanaan PKKMB guna menambah wawasan terkait dunia kampus untuk mahasiswa baru agar cepat beradaptasi dalam menyukseskan pembelajaran di lingkup pendidikan tinggi tanpa adanya aksi kekerasan dalam bentuk apa pun. (Kontributor Surabaya, Ghinan Salman)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Video Ospek Viral, Mahasiswa Unesa Tertekan Luar Biasa sampai Harus Diterapi"