Baca tanpa iklan
TRIBUNTERNATE.COM - Saat menghadiri Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU), Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sempat memberikan pidato pembuka.
Acara Muktamar tersebut diketahui digelar di Lampung Tengah, Rabu (22/12/2021).
Dalam pidatonya, Presiden Jokowi mengungkit pertemuannya dengan bos dari Facebook yakni Mark Zuckerberg.
Awalnya Jokowi bercerita bagaimana teknologi harus dimanfaatkan sedemikian rupa agar bermanfaat bagi masyarakat.
Jokowi memperingatkan agar jangan sampai teknologi justru menjadi penyebab rusaknya masyarakat.
Ia lalu mengungkit pertemuan dirinya dengan Mark Zuckeberg bertahun-tahun yang lalu.
"Lima tahun yang lalu, saya ingat betul, saya ketemu dengan pemiliknya Facebook, Mark Zuckerberg," kata Jokowi.
Jokowi bercerita, saat itu dirinya diajak bermain pingpong secara virtual reality atau realitas virtual.
Pria asal Kota Solo itu menceritakan bagaimana permainan pingpong tersebut terasa seperti nyata meskipun hanya menggunakan alat oculus.
"Tapi tidak ada bola pingpongnya, tidak ada meja pingpongnya," kata Jokowi.
"Pakai kacamata oculus, kemudian main bersama."
"Sama kayak main pingpong (asli) persis 100 persen," sambungnya.
Baca juga: Jokowi Cerita Ditolong Kyai saat Vaksin AstraZeneca Ditolak Warga: Ajakan Kyai Betul-betul Berdampak
Baca juga: Jokowi Buka Muktamar ke-34 NU, Ucapkan Terima Kasih pada Ulama yang Tenangkan Masyarakat
Jokowi bercerita, ke depannya bukan hanya permainan saja yang bisa diwujudkan lewat virtual reality, tapi juga restoran, kantor, tempat wisata hingga pusat perbelanjaan.
"Dia membisikkan kepada saya: Presiden Jokowi, ini baru awal, nantinya akan virtual semuanya, akan muncul yang namanya Metaverse," ungkap Jokowi.
"Hati-hati mensikapi ini."
Jokowi lalu berpesan kepada NU agar ikut andil dalam mensikapi perkembangan teknologi ini agar dapat bermanfaat bagi masyarakat.
"Peradaban itu harus kita pengaruhi agar maslahat bagi umat manusia di seluruh dunia, khususnya di negara kita Indonesia," ujarnya.
Jokowi juga mencontohkan agar teknologi virtual reality itu juga diaplikasikan ke kegiatan dakwah dan pengajian.
"Tapi betul-betul kita ketemu, bukan seperti sekarang yang masih V-con," kata Jokowi.
"Metaverse akan merubah, saya tidak tahu apakah karena pandemi ini menjadi dipercepat," lanjutnya.
Video selengkapnya.
Istilah Metaverse viral
Dikutip dari Kompas.com, Istilah "Metaverse" ramai diperbincangkan beberapa waktu terakhir setelah perubahan nama raksasa teknologi temuan Mark Zuckerberg, Facebook, menjadi Meta.
CEO Indodax Oscar Darmawan mengatakan, tren dan konsep Metaverse sebenarnya sudah muncul sejak lama.
Metaverse sendiri merupakan suatu teknologi Augmented Reality (AR) yang memungkinkan individu untuk berinteraksi dengan individu lainnya secara virtual.
"Secara lebih sederhananya, Metaverse adalah simulasi dunia manusia yang ada di internet," kata Oscar, dalam keterangannya, Kamis (26/11/2021).
(TribunTernate.com/Qonitah)