Beberapa kritikus menyebutnya populis yang berbahaya.
"Ide Lee mungkin tampak sebagai langkah penting bagi banyak orang yang mengkhawatirkan kerontokan rambut mereka, tetapi itu tidak lain adalah populisme yang serius, mengingat hal itu akan memperburuk stabilitas keuangan program asuransi negara,” kata surat kabar konservatif Munhwa Ilbo.
Saat ini, kerontokan rambut terkait penuaan dan faktor keturunan tidak ditanggung oleh program asuransi yang dikelola pemerintah Korea Selatan.
Perawatan rambut rontok hanya didukung jika kerontokan disebabkan oleh penyakit tertentu.
Sementara itu, menurut sebuah laporan satu dari setiap lima orang Korea Selatan menderita kerontokan rambut.
(TribunTernate.com/Qonitah)