Baca tanpa iklan
TRIBUNTERNATE.COM- Sampah berbagai jenis penuhi laut di Kota Tidore Kepulauan.
Merespon hal tersebut, pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tidore mengaku, angkat tangan terkait penanganan sampah di Tidore.
Salah satu yang menjadi kendala menurut mereka adalah minimnya sarana dan prasarana pengangkutan.
"Jujur kami masih sangat terkendala dengan kurangnya sarana prasarana pengangkutan sampah di Laut. Karena itu masalah sampah di laut masih sulit diatasi,"ungkap Kepala DLH kota Tidore Muhammad Syarif, Senin (25/07/2022).
Terkait penanganan sampah di laut kata dia, pihaknya telah mengusulkan ke Kementerian Lingkungan Hidup.
Tapi menyangkut armada angkut ternyata harus melalui Dinas Perikanan.
"Saya sendiri yang usulkan waktu itu di Kementerian tetapi soal armada angkut sampah harus ke Dinas Perikanan,"katanya.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Kota Tidore Kepulauan Besok Senin, 25 Juli 2022: Hujan Ringan Sore hingga Malam Hari
Baca juga: Dinas Pariwisata Kota Tidore Belum Punya Ahli di Bidang Situs Cagar Budaya
Kendala lain yang di hadapi DLH setelah sarana dan prasarana adalah belum ada regulasi yang mengatur terkait sanksi larangan membuang sampah ke laut.
"Kalau sudah ada regulasi, baik itu perda tentang larangan buang sampah sembarangan kita bisa meminimalisir masalah sampah," cetusnya.
Tak kalah penting agar masalah ini tuntas yakni perlunya kolaborasi dan kesadaran bersama akan sampah.
Agar permasalahan sampah di Tidore segera bisa teratasi.
"Penanganan sampah ini bukan hanya DLH, tapi kita butuh Kolaborasi dengan instansi terkait, begitun dengan masyarakat," Pungkasnya. (*)