Baca tanpa iklan
TRIBUNTERNATE.COM- Komisioner Bawaslu Halmahera Utara, Ahmad Idris, menyesalkan minimnya partisipasi partai Politik ikut menghadiri rapat koordinasi pemutahiran Data Pemilih Berkelanjutan (DPB) di KPU Halmahera Utara.
Padahal, rakor pemutakhiran DPB triwulan III untuk Pemilu 2024 sangat penting.
Adapun, rakor pemutakhiran DPB digelar di Grenland Hotel, Desa Wari, Kecamata Tobelo, Halmahera Utara, pada Jumat (30/9/2022).
"Kami sangat sesalkan pihak Parpol banyak tidak hadir. Padahal, ini sangat penting. Kalau tidak hadir jangan debatkan kemudian hari,"ujar Ahmad Idris.
Baca juga: Kuota Perempuan Belum Terpenuhi, Pendaftaran Panwascam di Halmahera Utara Diperpanjang
Rakor DPB untuk pemilu 2024 di Halmahera Utara kali ini dihadiri hanya 9 Parpol.
Semntara, KPU Halmahera Utara melayangkan surat ke 24 parpol sebagai peserta pemilu.
"Ini saya lihat, hanya sebagian kecil parpol yang hadir, yang lain kok tidak," kesalnya.
Dalam kesempatan tersebut dia berharap, rakor - rakor berikutnya patut dihargai sebab ini menyangkut kepentingan peserta pemilu.
"Saya berharap, kedepan tidak lagi seperti ini, apalagi yang diundang peserta pemilu,"harapnya. (*)