Liga Jerman

Pindah dari Liverpool ke Bayern Munich, Sadio Mane Ungkap Uneg-unegnya: Adaptasinya Sulit

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sadio Mane dalam laga Bayern Munich vs Bayer Leverkusen di Allianz Arena, Jumat (30/9/2022) malam waktu setempat untuk pekan ke-8 Liga Jerman 2022-2023.

TRIBUNTERNATE.COM - Penyerang asal Senegal, Sadio Mane, angkat suara mengenai performanya yang menurun akhir-akhir ini di Bayern Munich.

Dalam pengakuannya, Sadio Mane menyebut bahwa dirinya mengalami kesulitan beradaptasi setelah meninggalkan Liverpool pada jendela transfer musim panas 2022.

Diketahui, Sadio Mane bergabung dengan Bayern Munich dalam kesepakatan transfer senilai 35 juta euro (sekitar Rp518,6 miliar).

Ia telah bergabung selama 6 musim yang sarat trofi di Anfield.

Sadio Mane sendiri memutuskan berlabuh ke Allianz Arena karena ingin tantangan baru.

Di Bayern Munich, Sadio Mane menjadi tumpuan harapan setelah tim asuhan Julian Nagelsmann itu melepas kepergian Robert Lewandowski ke FC Barcelona.

Pemain kelahiran Bambali, Senegal 10 April 1992 ini telah mengawali musim 2022-2023 dengan gemilang bersama Bayern Munich.

Ia mencetak 4 gol dalam 4 pertandingan pertamanya. 

Namun sejak itu, ia menjalani 5 pertandingan selanjutnya tanpa menyumbang gol.

Termasuk saat Bayern Munich menang 2 kali dengan total sementara 4 gol di Liga Champions dan menderita kekalahan saat melawan FC Augsburg.

Baca juga: Bayern Munich Taklukkan Bayer Leverkusen 4-0, Sadio Mane Cetak Gol Pertamanya di Allianz Arena

Baca juga: Bayern Munich vs Bayer Leverkusen, Sebaiknya Sadio Mane Tetap Jadi Pemain No.9

Baca juga: Tak Mau Salahkan Pemain Lain, Sadio Mane Tetap Instrospeksi Diri atas Performa Bayern Munich

Sujud syukur Sadio Mane dalam pertandingan Bayern Munich vs Bayer Leverkusen di Allianz Arena, Jumat (30/9/2022) malam waktu setempat, pekan kedelapan Liga Jerman 2022-2023. (Instagram/FCBayernEN)

Meski begitu, Sadio Mane mengakhiri paceklik golnya setelah berhasil menembus gawang lawan dalam kemenangan 4-0 atas Bayer Leverkusen pada Jumat (30/9/2022) malam waktu setempat.

Keberhasilan dalam menaklukkan Bayer Leverkusen juga mengakhiri 4 pertandingan tanpa kemenangan Bayern Munich di Bundesliga. 

4 laga tanpa kemenangan di Liga Jerman 2022-2023 ini menjadi permainan yang buruk secara kolektif dari sang jawara Jerman, sekaligus meningkatkan sorotan pada penampilan sang mantan penyerang Liverpool.

Selama bergabung dengan The Reds, Sadio Mane terbilang sebagai pemain yang konsisten, bahkan mampu mencetak 120 gol dalam 269 penampilan dan mengumpulkan 6 penghargaan utama.

Setelah kepergian Sadio Mane, Liverpool pun harus berjuang keras untuk beradaptasi dengan kehidupan tanpa penyerang.

Sadio Mane mengungkapkan uneg-unegnya mengenai transfer dari Liverpool ke Bayern Munich.

"[kepindahan] Ini berjalan dengan baik. Berpindah dari satu klub ke klub lain bukanlah hal yang mudah. Saya menghabiskan 8 tahun yang sangat menyenangkan di Inggris; 6 tahun di Liverpool [setelah] 2 tahun di Southampton, dan sekarang saya berada di negara baru. Itu tidak mudah karena semuanya berubah begitu tiba-tiba: orang-orangnya, latihannya, semuanya," kata Sadio Mane saat berbicara kepada UEFA.com, dikutip dari Mirror.

Sadio Mane melanjutkan: “Semuanya berubah, sehingga tidak mudah sama sekali. Saya perlu beradaptasi. Saya tahu itu dan itu tidak mengejutkan. Ini terjadi seperti yang saya bayangkan. Orang-orang di sini ramah, dan mereka adalah pemain sejati. Orang-orang di sekitar klub juga luar biasa, jadi, saya sangat senang.”

Baca juga: Performa Sadio Mane Menurun, Direktur Olahraga Bayern Munich: Dia Cuma Butuh Sedikit Waktu

Baca juga: Bayern Munich Kalahkan Bayer Leverkusen 4-0, Julian Nagelsmann Berharap Banyak untuk Liga Champions

Baca juga: Menang 4-0 atas Bayer Leverkusen, Bayern Munich Kembali Dinaungi Dewi Fortuna

Sadio Mane dalam laga Bayern Munich vs Bayer Leverkusen di Allianz Arena, Jumat (30/9/2022) malam waktu setempat untuk pekan ke-8 Liga Jerman 2022-2023. (KOLASE Twitter/FCBayernEN)

Sementara itu, performa dan posisi Sadio Mane sempat menjadi perbincangan.

Mantan pemain Bayern Munich dan Liverpool, Dietmar Hamann, menyebut bahwa Sadio Mane tampak "tidak bahagia" dan "terisolasi" dalam pengaturan skuad Bayern Munich.

Kemudian, mengenai berubah-ubahnya posisi Sadio Mane, mantan bek Bayern Munich, Philipp Lahm, menyebut bahwa Sadio Mane membutuhkan posisi atau peran yang pasti untuk berkembang.

Adapun Julian Nagelsmann mencoba memaklumi Sadio Mane.

Julian mengisyaratkan, Sadio Mane sudah bekerja begitu keras saat berada di Liverpool.

“Sadio Mane sudah memberikan begitu banyak usahanya untuk Liverpool,” kata Julian kepada wartawan pasca-kemenangan 2-0 atas Barcelona pada Selasa (13/9/2022).

“Dia masih rekrutan baru. Dia hanya perlu beradaptasi. Dia sedang berusaha. Saya yakin dia akan berhasil untuk kita,” tegasnya.

(TribunTernate.com/Rizki A.)

 

Berita Terkini