Baca tanpa iklan
TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann, menyebut bahwa Inter Milan adalah lawan yang kuat, seperti Barcelona.
Bayern Munich akan menjamu Inter Milan di Allianz Arena, Selasa (1/11/2022) malam waktu setempat, dalam laga penutup babak fase Grup C Liga Champions.
Menurut Julian Nagelsman, Inter Milan kini mengalami peningkatan performa, tetapi Bayern Munich tetap bertekad untuk memenangkan pertandingan ini.
Perjalanan Inter Milan di Liga Champions 2022-2023 mulai berubah setelah 2 laga di Matchday 3 dan 4 melawan Barcelona.
Dalam 2 laga itu, Inter Milan meraih 4 poin setelah mengalami 1 kemenangan dan 1 hasil seri.
Raihan 4 poin ini pun membuat Inter Milan berhasil membuntuti Bayern Munich di klasemen sementara Grup C Liga Champions.
Die Bayern saat ini memuncaki klasemen sementara Grup C, unggul 5 poin dari Inter Milan yang duduk di peringkat kedua.
Namun, Bayern Munich ingin menorehkan catatan kemenangan 100 persen di babak fase grup Liga Champions dengan mengalahkan Inter Milan.
Baca juga: Bayern Munich vs Inter Milan, Julian Nagelsmann Pastikan Ada Rotasi: Beberapa Pemain Kelelahan
Baca juga: Liga Champions: Prediksi Line-up Bayern Munich vs Inter Milan, Sadio Mane Kembali Lagi di Sayap Kiri
Baca juga: 5 Fakta Menarik Laga Bayern Munich vs Inter Milan: Incar Kemenangan Kandang Pertama atas Nerazzurri
Julian Nagelsmann pun menyebut, Inter Milan yang kuat bukanlah kejutan dalam babak penyisihan grup Liga Champions musim ini.
“Bagi saya [menghadapi Inter Milan] bukanlah sesuatu yang mengejutkan, saya harus jujur. Nerazzurri sangat kuat, sama seperti Barcelona, [tetapi] pada akhirnya detail-lah yang menentukan,"
“Kami sedikit beruntung melawan Barcelona. Jika mereka mencetak gol lebih awal, hasilnya akan berbeda."
“Tapi di babak penyisihan grup tidak banyak pertandingan. Inter sangat kuat dan memiliki pemain yang fantastis, itu tidak mengejutkan saya,” papar Julian Nagelsmann, dalam konferensi pers pra-pertandingan, Senin (31/10/2022) siang waktu setempat.
Kemudian, Julian Nagelsmann membahas kualitas pelatih Nerazzurri, Simone Inzaghi, dan ditanyai soal budaya sepak bola Italia.
Julian Nagelsmann menyebut dunia sepak bola Italia agak berbeda dan biasanya pelatihnya terbilang senior.
Namun, ia mengaku tak tahu apakah Simone Inzaghi yang notabene 11 tahun lebih tua daripada dirinya itu dianggap terlalu muda di Italia.