Meski pada babak pertama, Manchester City sempat terguncang karena kebobolan dua gol.
Stone meyakini, Guardiola semakin kuat untuk mendorong Arsenal agar tergeser dari puncak klasemen.
"Itu mungkin yang dibutuhkan City," dikutip TribunTernate.com dari bbc.com.
"Mereka selisih lima poin dari Arsenal tapi mereka punya pemain yang sangat berbakat."
"Itu mungkin bakal memicu semangat di musim mereka," ucapnya.
Sejumlah pakar menilai bahwa Manchester City akhir-akhir ini memang inkonsisten dalam memilih pemain.
Namun, Stone memandang hal ini bukan sebagai kemunduran namun perubahan untuk maju.
"Mereka harus terus memilih dan mengganti, terutama dengan pasangan bek tengah mereka. Tapi saya pikir itu tidak akan mengubah (kehebatannya)," ungkap Stone.
Stone kemudian membandingkan dengan skuad Mikel Arteta yang bisa jadi malah terancam lantaran pemain yang konsisten.
"Arsenal punya momentum besar saat ini, tapi bisakah mereka memainkan pemain yang sama hingga akhir musim?"
"City akan terus memilih dan mengganti, mungkin akan mendapatkan jumlah poin yang sama seperti yang selalu mereka lakukan dulu," ujarnya.
Kebalikan Pep Guardiola dan Antonio Conte
Terdapat respons yang berkebalikan antara pelatih Manchester City Pep Guardiola dan pelatih Tottenham Hotspur Antonio Conte.
Ada hal unik dari komentar Pep Guardiola dan Antonio Conte.
Biasanya, pelatih yang skuadnya menang akan memuji timnya.