TRIBUNTERNATE.COM - Seorang tukang becak motor di Lamongan, Jawa Timur, menambal sendiri lubang di jalan poros Kecamatan Deket-Kecamatan Karangbinangun.
Aksi pria yang diketahui bernama Gufron (62) itu pun terekam kamera dan menuai perhatian dari warganet.
Gufron sendiri merupakan warga Desa Dinoyo, Kecamatan Deket, Lamongan.
Dalam foto yang beredar di dunia maya, Gufron terlihat mengenakan baju abu-abu dan celana cokelat saat menambal lubang di jalan.
Ia memakai topi, sambil memegang alat seadanya, seperti palu.
Proses tambal lubang di jalan ini pun berlangsung selama dua hari.
Belakangan diketahui, alasan Gufron rela susah-susah menambal lubang jalan itu karena dirinya takut putrinya celaka.
Reaksi Putri Gufron
Anak perempuan Gufron, Ista'anul Jannati (19), tak bisa menahan air matanya saat mengetahui sang ayah rela menambal jalan berlubang supaya dirinya tak celaka.
Ia juga tak menyangka ayahnya rela dan tak lelah menyusuri jalanan di Kecamatan Deket-Karangbinangun selama beberapa hari.
"Waktu saya kerja, sempat buka handphone dan lihat di medsos ternyata bapak sudah viral, menambal lubang di jalan demi menjaga keselamatan saya," ungkap Iis, sapaan akrab Ista'anul Jannati, Jumat (3/2/2023).
"Tahu apa yang dilakukan bapak, saya langsung menangis," lanjutnya.
Baca juga: Tergolong Tinggi, 1.821 Anak di Indonesia Tercatat Mengidap Kanker pada 2022: Leukemia Terbanyak
Baca juga: Apesnya Nasib Anggota DPRD di Klungkung, Bali: Uang Rp645 Juta Hilang seusai Klik Tautan Tak Dikenal
Baca juga: 6 Fakta Pria di Probolinggo Menikah dengan Mahar Linggis: Sempat Viral, Awalnya Minder dengan Istri
Gufron tak pernah bercerita
Iis yang merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara ini membenarkan apa yang dikatakan oleh sang ayah bahwa setiap hari dia harus melewati jalan tersebut.
Ia memang bekerja di Plaza Lamongan sebagai penjaga tiket wahana permainan.
Namun, sang ayah selama ini tidak pernah bercerita kepadanya perihal aksi menambal jalan tersebut.
Menurut Iis, sang ayah cenderung pendiam dan terkesan cuek.
Terlebih, sepeninggal ibunda Iis pada Agustus 2022 lalu.
"Dari kecil sampai sekarang, saya baru tahu sebesar itu pengorbanan yang dilakukan oleh bapak. Saya terharu, karena selama ini bapak orangnya cuek," kata Iis.
Iis bercerita, dia memilih langsung terjun ke dunia kerja selepas lulus dari Sekolah Menengah Atas (SMA) demi membantu orangtuanya memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Kalau saya melanjutkan kuliah, pasti menambah beban. Jadi lulus SMA saya langsung kerja, kasihan bapak kerja sendirian," tutur Iis.
Gufron sendiri berprofesi sebagai pengemudi becak motor.
Sebelum menekuni profesi tersebut, dia sempat membuka lapak berjualan bakso di depan rumahnya yang berada di Desa Dinoyo, Kecamatan Deket.
Akan tetapi, lapak bakso Gufron ditutup sepeninggal sang istri.
Kemudian, Gufron lebih memilih menekuni profesi sebagai tukang becak motor.
"Istri memang pernah buka usaha bakso di depan rumah, tapi sekarang sudah tutup. Ditambah lagi anak kedua saya sedang hamil tua, sehingga tidak bisa meneruskan usaha," kata Gufron.
Baca juga: Heboh Turis Perempuan asal Rusia Tidur di Kandang Sapi di Bali, Warga Tak Berani Langsung Mengecek
Respon Pemerintah
Pemkab Lamongan melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga, langsung memberi tanggapan mengenai aksi Gufron dengan dengan menutup lubang yang ada di ruas jalan tersebut.
Bahkan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, tidak lupa mengucapkan terima kasih atas kepedulian yang telah dilakukan oleh Gufron.
Menurutnya, pemerintah melalui Dinas PU Bina Marga Lamongan telah melakukan perbaikan jalan sementara di jalan ruas Kecamatan Deket-Kecamatan Karangbinangun, Lamongan, Jatim.
"Saya ucapkan banyak terima kasih atas kepedulian tersebut," tulis Yuhronur, dikutip Tribunnews.com dari akun Instagram @yuhronur_yes, Minggu (5/2/2023).
"Alhamdulillah tadi siang @binamarga_lmg juga sudah melakukan perbaikan sementara terhadap beberapa jalan yang berlubang di ruas tersebut. Dan ruas tersebut di sisi utara (ruas Deket - Soko dan Soko - Karangbinangun) juga tahun kemarin sudah dilaksanakan peningkatan jalan," lanjutnya.
Yuhronur pun mengimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati ketika berkendara.
Ia berupaya menjadikan perbaikan jalan sebagai program super prioritasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga Lamongan, Sujarwo, menyampaikan pihaknya segera menangani aduan masyarakat terkait infrastruktur jalan.
Termasuk, merespons aksi warga Lamongan yang turut memperbaiki jalan di ruas Kecamatan Deket-Kecamatan Karangbinangun.
Sujarwo mengatakan, pemerintah mengucapkan terima kasih kepada warga yang peduli akan keselamatannya.
"Tentu saya sampaikan terima kasih atas kepedulian masyarakat, terutama Pak Gufron," ucapnya, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Metro TV, Minggu.
Meski demikian, ia mengimbau masyarakat untuk melaporkan aduannya terkait jalan rusak kepada pemerintah setempat.
Selain itu, juga bisa mengubungi melalui Aplikasi Sistem Informasi Kerusakan Jalan (SIRKEL) Plus oleh Dinas PU Bina Marga Lamongan atau Lapor Pak YES, dan via WhatsApp 082142565600.
"Ketika ada jalan rusak, masyarakat bisa melapor, kita ada sarana aplikasi Sirkel Plus, ada aduan whatsApp. Ada keluhan yang kita tampung."
"Ada layanan ketika ada laporan, segera kita tindaklanjuti," jelas Sujarwo.
Menurutnya, ada beberapa titik jalan rusak yang tengah dilakukan perbaikan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Aksi Tukang Becak Tambal Jalan Berlubang, Bupati Lamongan: Terima Kasih atas Kepeduliannya dan Kompas.com dengan judul "Putri Tukang Becak Menangis Usai Tahu Sang Ayah Tambal Jalan Berlubang demi Dirinya"