SP1 diberikan karena Sabil berkata kotor saat mengajar dan dilaporkan oleh orang tua siswa.
SP2 dikeluarkan karena Sabil ketahuan merokok di ruang guru.
Karena tidak ada perubahan sikap, pihak sekolah dan yayasan mengambil tindakan pemberhentian kerja sama dengan Sabil.
Surat itu baru keluar beberapa jam setelah komentar Sabil di Instagram Ridwan Kamil viral.
Menurutnya, tidak ada unsur kesengajaan dari pihak sekolah dan tidak berkaitan dengan berita yang sedang viral.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Klarifikasi Ridwan Kamil soal Guru SMK di Cirebon yang Dipecat karena Kritik Dirinya di Instagram