Pemkab Morotai

Muhammad Umar Ali Minta Partisipasi Warga, Kembangkan Potensi Wisata Morotai

Penulis: Fizri Nurdin
Editor: Munawir Taoeda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

WISATA: Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali saat memberikan keterangan, Rabu (31/5/2023). Di mana ia meminta kepada seluruh warga, untuk bahu-membahu mengembangkan potensi wisata.

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar meminta warganya.

Untuk berpartisipasi dan memberi dukungan, dalam mendorong pengembangan pariwisata Pulau Morotai.

Menurutnya, Pulau Morotai merupakan kabupaten baru, oleh karena itu tentunya.

Memiliki tantangan tersendiri, mengurus dan mengelola rumah tangga sesuai dengan amanat otonomi daerah.

Baca juga: Kampus Unhena Tobelo Pilih Morotai Jadi Lokasi KKN

Sebabnya itu baginya, pengembangan potensi lokal sebagai dasar membangun daerah.

Adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan baik pemerintah maupun kesadaran dari masyarakat.

Oleh sebab itu, sumber daya manusia dan sumber daya, alam merupakan faktor utama.

Dan strategis bagi tercapainya keberhasilan pembangunan suatu daerah baru, seperti halnya Pulau Morotai.

"Sebagai daerah memiliki potensi wisata, kami berharap partisipasi masyarakat dalam mengelola potensi wisata di Desa."

"Ada berbagai unsur berkembangnya pariwisata yaitu keamanan, kebersihan, ketertiban, kenyamanan, keindahan dan keramahtamahan, "katanya.

Saat menyampaikan sambutannya, yang dibacakan Asisten III Setda Pulau Morotai, Ida R. Arsyad.

Pada Pelatihan Pemandu Wisata Alam 'Ekowisata' di di Resort Jababeka, Selasa (30/52023).

Sehingga ia meminta kegiatan pelatihan pengelola desa wisata itu dapat ditindaklanjuti secara baik

Bagi Pemerintah Desa, masyarakat dan pengelola objek wisata maupun instansi pemerintah daerah.

"Betapa beruntungnya kita, karena saat ini Morotai masuk 10 besar bali baru menjadi daerah prioritas,"

"Pembangunan pariwisata di indonesia, dan menjadi tujuan wisata domestik maupun internasional,"cetusnya.

Maka kata dia, melalui kegiatan pelatihan itu, peserta mampu memahami betul, bisa menerapkan dan mengembangkan potensi wisata di Desa.

"Melalui momentum pelatihan ini, semoga dapat dipahami dan dimengerti."

"Bagaimana Desa dijadikan sebagai tempat destinasi wisata, dan bersungguh-sungguh dalam mengelola, "imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Panitia, Nurbani Caopana dalam laporannya mengatakan.

Kegiatan ini, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan motivasi, dan kompetensi para pemandu wisata budaya.

Agar dapat meningkatkan profesionalisme dan kualitas pelayanan, pemandu wisata kepada wisatawan.

Baca juga: Morotai Sehat-Morotai Sejahtera, Desa Yayasan Deklarasi SBABS

Sasaran yang dicapai dari kegiatan ini. Pertama, peserta mengetahui dan memahami bagaimana merencanakan dan melaksanakan pemandu wisata alam.

Kedua, peserta mengetahui dan memahami pentingnya mengembangkan, pengetahuan pemanduan wisata alam.

"Kegiatan pelatihan pemandu wisata alam diikuti oleh, pengelola Pulau Dodola, Pengelola Desa Wisata dan Kelompok Sadar Wisata, "singkatnya. (*)

Berita Terkini