TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali meminta kepada pimpinan OPD di lingkup Pemda Morotai.

Agar merekomendasikan honorer sudah mengabdi diatas 2 tahun, untuk mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Hal itu ia tegaskan, lantaran banyak honorer sudah sejak lama sukarela mengabdi di Pemkab Pulau Morotai.

Sehingga adanya itu, ia tak mau ada titipan atau rekomendasi berdasarkan kekeluargaan.

Baca juga: Lisa Punyia Jadi Anggota Panwascam Morotai Timur, Gantikan Jumadi Rala

Karena untuk seleksi PPPK terbagi ada dua jalur, dari jumlah 798 peserta, jalur khusus 82 persen dan dan jalur umum 20 persen.

Artinya jalur khusus itu diprioritaskan bagi yang sudah mengabdi sejak lama, sementara untuk umum itu terbuka untuk umum.

"Saya sampaikan ke OPD untuk melihat calon PPPK yang benar-benar honor diatas 2 tahun, jangan sampai mereka tidak diprioritaskan, "tegasnya, Selasa (3/10/2023).

Baca juga: Di Morotai, Ada Oknum PNS Minta Uang Rokok ke Peserta PPPK, Pj Bupati: Jangan Ada Lagi

Baginya para honorer yang mengabdi sejak lama, maka formasinya yang dimasukan itu melalui jalur khusus.

"Bagi calon PPPK formasi khusus dia honor sukarela dan dia harus honor di morotai, "tandasnya.

Diketahui, kuota PPPK Pulau Morotai sebanyak 798 orang, terdiri dari Tenaga Guru 230 orang, Tenaga Kesehatan 482 orang, dan Tenaga Teknis 86 orang. (*)