Ramadan dan Idul Fitri 2024

Kisah Ruqayyah, Putri Nabi Muhammad SAW yang Wafat di Usia Muda Saat Bulan Ramadhan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemakaman Baqi di dekat Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi tempat Ruqayyah, putri kedua Nabi Muhammad SAW dimakamkan.

Salah satu alasan mereka hijrah adalah tekanan sosial dan ekonomi, yang dialamatkan kepada pemeluk Islam saat itu.

Pada tahun 622, Ruqayyah dan Utsman bergabung dengan rombongan ketiga yang hijrah dari Mekkah ke Madinah.

Sebelum hijrah ke Madinah, Ruqayyah melahirkan putra yang diberi nama Abdullah.

Akan tetapi, Abdullah meninggal saat masih kecil dan setelah itu Ruqayyah tidak memiliki anak lagi.

Tidak berselang lama sepeninggal Abdullah, bergema seruan Perang Badar melawan orang-orang kafir Quraisy.

Nabi Muhammad SAW dan para sahabat pun bersiap untuk menghadapi musuh Islam, sekalipun saat itu umat Muslim sedang menjalankan puasa Ramadan.

Ketika umat Muslim hendak berangkat berperang, Ruqayyah jatuh sakit.

Nabi Muhammad SAW mengizinkan Utsman untuk tidak ikut berperang dan menemani Ruqayyah.

Di tengah perjuangan Rasulullah Nabi Muhammad SAW melawan orang-orang kafir, Ruqayyah berjuang melawan sakitnya.

Ruqayyah wafat ketika Nabi Muhammad dan umat Muslim meraih kemenangan dalam Perang Badar pada 17 Ramadan tahun 2 Hijriah.

Ketika memasuki Kota Madinah, Rasulullah disambut dengan pemakaman Ruqayyah di pemakaman Baqi.

Salah satu riwayat menyebutkan bahwa Ruqayyah meninggal di usia 23 tahun karena sakit campak.  

Referensi:

  • Al-Azizi, Abdul Syukur. (2021). Utsman bin Affan Ra. Yogyakarta: DIVA Press.
  • Ridha, Muhammad. (2021). Wafat Ruqayyah Putri Rasulullah dan Terbunuhnya Ibnu Sunainah. Yogyakarta: Hikam Pustaka.  

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Wafatnya Ruqayyah Putri Rasulullah di Bulan Ramadan"

Berita Terkini