TRIBUNTERNATE.COM - Kiper Denmark, Filip Jorgensen, resmi bergabung dengan Chelsea.
Setelah tes medis di Amerika Serikat, Filip Jorgensen langsung bergabung di sesi latihan para kiper.
Dalam laga pramusim, Chelsea kini total memiliki lima kiper.
Baca juga: Enzo Fernandez Tak Ada Tanda Dimaafkan Wesley Fofana dkk, Fans Chelsea: Yang Bagus Nkunku dan Gusto
Baca juga: Kini Semua Terserah Conor Gallagher, Atletico Madrid dan Chelsea Acc, Sebentar Lagi Here We Go
Djordje Petrovic yang cedera belum termasuk lantaran belum terbang ke AS.
Dalam video yang disebarkan oleh jurnalis Ben Jacobs, tampak Filip Jorgensen sudah menyatu dengan empat kiper lainnya.
Terlihat para kiper bersiap untuk latihan, ada Eddie Beach, Filip Jorgensen, Robert Sanchez, Marcus Bettinelli, dan Lucas Bergstrom.
Tampak Filip Jorgensen dan rekan-rekan barunya bersiap mengenakan kaos tangan kiper.
Dalam wawancaranya, Filip Jorgensen mengaku memang kerap menonton laga Chelsea.
Kiper 22 tahun itu menjadikan legenda Chelsea, Petr Cech, sebagai panutannya.
"Saya selalu suka menonton Chelsea karena saya menonton banyak laga Petr Cech sejak saya kecil."
"Jadi, Chelsea adalah salah satu tim favorit saya yang saya ikuti," ujarnya.
Diketahui, Filip Jorgensen dibeli Chelsea dengan harga 24,5 juta euro atau Rp 483 miliar.
Mantan pemain Arrabal itu dikontrak tujuh tahun atau sampai Juni 2031.
Suruh Cadangkan Robert Sanchez
Dikabarkan sebelumnya, Filip Jorgensen hanya tinggal tes medis saja sebelum diresmikan sebagai kiper baru Chelsea.
Sejumlah fans mendoakan agar Filip Jorgensen bisa langsung menyusul laga pramusim Chelsea di Amerika Serikat.
Mereka juga ingin Filip Jorgensen bisa langsung membuat Robert Sanchez dicadangkan.
"Besok akan dilakukan tes medis di Amerika Serikat untuk Filip Jorgensen sebagai pemain baru Chelsea," ujar pakar transfer Fabrizio Romano.
Sebelumnya, Fabrizio Romano mengabarkan harga penawaran terakhir dari Chelsea untuk memboyong kiper Denmark itu.
"Chelsea telah mengembangkan proposal mereka setelah penawaran pertama senilai 20 juta euro (atau Rp 353 miliar) mereka hanya tinggal mediskusikan struktur kesepakatan dengan Villarreal," ujar Fabrizio Romano pekan lalu.
Sejumlah fans Chelsea berharap Filip Jorgensen bisa langsung menggantikan Robert Sanchez yang penampilannya saat melawan Celtic membuat kesal.
@aiig**: Berikan dia nomor punggung 1
@ooad**: Baguslah, Sanchez mau bagaimana pun bakal dicadangkan
@taiw**: Bagus, dia ke AS untuk langsung mencadangkan Sanchez
Robert Sanchez Bikin Kesal
Kiper Chelsea, Robert Sanchez, terus-terusan menendang bola jarak jauh saat melawan Celtic yang membuat sejumlah fans kesal.
Bukan tanpa alasan, ternyata Robert Sanchez disuruh oleh sang pelatih, Enzo Maresca.
Diketahui, Chelsea baru saja dipermalukan Celtic 1-4 di laga pramusim.
Celtic mencetak empat gol dari Matt O'Riley (19'), Kyogo Furuhashi (33'), Luis Palma (76'), dan Michael Johnston (79').
Sedangkan Chelsea hanya bisa membalas satu gol itu pun lewat penalti Christopher Nkunku (89').
Di tengah-tengah laga, muncul banyak komentar fans Chelsea di X yang kesal gara-gara umpan panjang dari Robert Sanchez.
Dalam wawancara setelah laga, barulah Enzo Maresca menjelaskan bahwa dirinya yang meminta.
"Iya (kami menyuruh dia) karena mereka menandai kami per orangan, konsepnya adalah untuk mencoba mencari solusi dari lini belakang tapi itulah yang kami siapkan di pertemuan membahas taktik dan belum dicoba dalam latihan."
"Alasannya yang karena kami mencoba banyak hal tapi kami tidak punya cukup banyak waktu untuk mencoba semuanya. Kami kan baru mencoba 15 atau 20 hari lalu," jelasnya via football.london.
Marc Guiu Bertahan
Ada kabar gembira di balik rasa malu para fans Chelsea setelah dipermalukan Celtic 1-4.
Dari berbagai sumber, penyerang baru Chelsea, Marc Guiu termasuk yang mendapat rating tertinggi.
Marc Guiu tampil tajam sebagai starter dengan beberapa sentuhan berkualitas.
Mantan pemain Barcelona itu dinilai bisa bermain dengan cerdas di lini depan.
Padahal, beberapa hari lalu sempat dikabarkan bahwa Marc Guiu bakal dipinjamkan.
Namun, kini ada kabar gembira untuk pemain 18 tahun itu.
Dalam wawancara setelah laga, Enzo Maresca mempertimbangkan untuk mempertahankan sang pemain.
"Rencananya untuk Marc dengan semua pemain muda adalah diamati lalu kita putuskan (apakah akan dipinjamkan)."
"Untuk saat ini dia bakal bertahan bersama kami dan tidak akan ke mana-mana," ujarnya via football.london.
Pujian Brendan Rogers
Laga Chelsea vs Celtic akan digelar di Notre Dame Stadium, Indiana, Amerika Serikat pada Minggu (27/7/2024) pukul 03.00 WIB.
Pelatih Celtic, Brendan Rogers, mengomentari penampilan Chelsea melawan Wrexham yang berakhir 2-2.
Brendan Rogers menyebut hasil yang diraih Chelsea itu sudah cukup baik.
Ia yakin bahwa kepelatihan Enzo Maresca nantinya akan menjadi hebat.
"Saya yakin bahwa Enzo dan para stafnya melakukan tugas yang sangat sangat baik di sana."
"Itu baru permulaan dari proses (perkembangan), dan usaha mereka untuk meyakinkan pemain bagaimana cara Anda ingin bermain selalu menjadi tantangan."
"Itu adalah tugas pertama. Enzo akan sangat jelas menjelaskan bagaimana ia ingin timnya bermain."
"Kita sudah melihat itu saat (Chelsea) melawan Wrexham, dan saya juga sudah melihat pekerjaannya di Leicester," ujarnya via GiveMeSport.
Kesalahan Enzo Maresca
Fans Chelsea harap siap-siap jika sampai The Blues tampil tidak sesuai harapan.
Hal ini sudah disampaikan oleh sang pelatih, Enzo Maresca.
Kepada jurnalis Kieran Gill, Enzo Maresca menyampaikan akan ada risiko jika menggunakan strategi yang diandalkannya.
Maka dari itu, bisa jadi suatu saat Chelsea kebobolan dan itu juga pernah terjadi saat awal karier Pep Guardiola di Manchester City.
“Enzo Maresca memberi tahu kami setelah hasil imbang 2-2 tadi malam melawan Wrexham bahwa akan ada saat-saat musim ini ketika Chelsea kebobolan gol dari lini belakang."
"Itu terjadi pada Pep Guardiola ketika ia mengambil alih Manchester City pada tahun 2016 dan membaik sejak saat itu. Masalah awal memang sudah diperkirakan," ujar jurnalis Mail Sport tersebut.
Kiernan Dewsbury-Hall soal Enzo Maresca
Pemain baru Chelsea, Kiernan Dewsbury-Hall, mengomentari soal pelatihnya, Enzo Maresca.
Saat masih di Leicester City, Kiernan Dewsbury-Hall sampai dibuat merasa bodoh oleh Enzo Maresca.
Pasalnya, banyak hal baru yang diajarkan mantan asisten Pep Guardiola itu.
"Saya merasa agak bodoh (saat Maresca pertama datang ke Leicester). Saya kira saya tahu banyak tentang bola tapi dia mengajarkan saya banyak hal sehari-hari yang saya tidak tahu."
"Dalam waktu seminggu, kami para pemain baru paham. Saya juga mendapat masukan yang sama di sini bersama para pemain."
"Mereka langsung paham saat pertama dijelaskan. Kita butuh semua pemain paham karena kalau kita paham, kita benar-benar bisa meraih sesuatu."
"Saya berharap ini terus berlanjut, karena kalau terus begini, kami bisa menjadi ancaman nyata," tuturnya via nytimes.com.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)