TRIBUNTERNATE.COM, SULA - KPU Kepulauan Sula, Maluku Utara sukses menggelar debat publik kedua secara live di Kompas TV, Jumat (15/11/2024).
Debat diikuti semua pasangan calon (Paslon), yakni:
- Paslon nomor urut 1 Ihsan Umaternate - Darwis Gorontalo dengan jargon ISDA (indepemdn).
- Paslon nomor urut 2 Fifian Adeningsih Mus - Saleh Marasabessy atau jargon FAM-SAH, dan
- Paslon nomor urut 3 Hendrata Teis - M Natsir atau jargon HT-MANIS.
Baca juga: Waspada Penipuan Via WhatsApp, Nama Kapolresta Tidore Kombes Pol Yury Nurhidayat Dicatut
Disela waktu berlangsung, Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Kepulauan Sula, FAM-SAH diberikan kesempatan untuk memaparkan visi-misi.
Fifian Adeningsih Mus menyampaikan bahwa FAM-SAH akan melanjutkan Visi Sula BAHAGIA Jilid II.
"Kata BAHAGIA adalah kunci keberhasilan atas dedikasi sebuah ide dan kreativitas dimanapun."
"Sesungguhnya kitalah yang menciptakan kebahagiaan itu."
"Kami FAM-SAH meletakkan kata BAHAGIA sebagai pondasi, untuk membangun Kepulauan Sula dimasa yang akan datang, "ucapnya.
Dijelaskan, tagline BAHAGIA yaitu Bersih, Aman, Hebat, Adil, Giat, Inovatif dan Agamais.
"Menjadi berbeda tidak selalu harus menjadi yang terbaik, tetapi yang terbaik pasti selalu terlihat berbeda, "jelasnya.
Incumbent Bupati Kepulauan Sula itu menyampaikan visi tersebut dengan 4 misi strategis, yang menjadi pilar utama pembangunan.
Pertama:
- Membangun sumber daya manusia
- Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan
- Leningkatan kualitas guru
- Peningkatan kualitas tenaga kesehatan dan dokter
- Peningkatan kualitas ASN
- Peningkatan fasilitas sarana dan prasarana Universitas STAI Babusalam, dan
- Mendirikan Universitas Kepulauan Sula
Kedua:
- Menciptakan kepastian hukum
- Meningkatkan kualitas aparatur pemerintah daerah
- Kemudahan perizinan dan jaminan keamanan bagi investor
Ketiga:
- Pembangunan ekonomi: membangun pasar modern
- Membangun pariwisata dan budaya Sula
- Membangun kesehatan.
- Membangun perikanan dan kelautan
- Membangun program center pertanian dan perkebunan
- Pengelolaan sampah
- Pembangunan bidang agama dan pembangunan infrastruktur yakni Bandar Udara
- Pelabuhan laut, jalan raya, air bersih, perekonomian dan investasi
Keempat:
- Pemekaran Mangoli Raya
Baca juga: Dispora Halmahera Timur Bakal Fokus Pengembangan Bakat Sepakbola U15 dan U20
"Saat ini dokumen pengusulan daerah otonomi baru (DOB) pemekaran Mangoli Raya sudah disiapkan oleh Pemerintan Daera."
"Sekarang menunggu dicabutnya moratorium pemekaran daerah oleh Pemerintah Pusat."
"Maka Pemerintah Daerah bersama seluruh masyarakat khusunya masyarakat Pulau Mangoli, menjadi garda terdepan untuk sama-sama memperjuangkan pemekaran, "tutupnya. (*)