TRIBUNTERNATE.COM, SULA - Berikut profil dan kekayaan Fifian Adeningsi Mus, petahana yang kembali unggul di Pilkada Sula 2024.
Fifian Adeningsi Mus maju bersama wakilnya M Saleh Marasabessy dan unggul dari dua paslon lainnya.
Berdasarkan progres 92,98 persen atau 159 dari 171 TPS yang diperbarui terakhir pada 28 November 2024, Fifian - Saleh unggul 48,94 persen atau sebanyak 23,810 suara.
Baca juga: Hasil Rekapitulasi Pilgub Malut, Sherly Tjoanda - Sarbin Sehe Unggul 2 Kecamatan di Halmahera Tengah
Baca juga: Unggul Pilkada Halmahera Tengah 2024, Jejak Karier dan Harta Ikram M Sangadji: Kekayaan Rp 5 Miliar
Baca juga: Unggul Pilkada Tidore 2024, Jejak Karier dan Kekayaan Muhammad Sinen, dari Motoris Hingga Wali Kota
Disusul dengan raihan tipis di bawah paslon nomor urut 02 tersebut ada pasangan Hendrata Thes dan Muhammad Natsir dengan 41,47 persen atau 20,178 suara.
Lalu di urutan terakhir diisi paslon nomor urut 01, Ihsan Umaternate dan Darwis Gorontalo dengan raihan 9,59 persen atau 4.666 suara.
Profil Fifian Adeningsi Mus
Fifian Adeningsi Mus lahir di Gela, Taliabu Utara pada 8 September 1984.
Fifian menempuh pendidikan dasarnya di SD Alhilal Bobong pada tahun 1990-1996, lalu lanjut ke SLTP Negeri 1 Taliabu Barat (1996-1999).
Ia kemudian menyelesaikan jenjang atas di SMU Negeri 1 Taliabu Barat (1999-2002) dan peroleh gelar sarjana hukum di Universitas Ibn Khaldun Bogor (2002-2007).
Selama berkuliah hingga sekarang Fifian Adeningsi Mus juga tercatat aktif berorganisasi.
Ia pernah tergabung dalam organisasi HMI Cabang Bogor, jabat ketua KNPI DPD Kabupaten Kepulauan Sula di tahun 2011.
Lalu pernah menjabat ketua KNPI DPD Kabupaten Pulau Taliabu di tahun 2016, tergabung dalam Muslimat NU di tahun 2018.
Saat ini Fifian Adeningsi Mus jabat ketua Mabicab Pramuka Kabupaten Kepulauan Sula sejak 2021.
Jejak Politik Fifian Adeningsi Mus
Fifian Adeningsi Mus memulai karier politiknya dari Partai Golongan Karya, dan kemudian bergabung dengan PDI-P di tahun 2022.
Ia bersama wakilnya Saleh Marasabessy memenangkan Pilkada Kepulauan Sula pada tahun 2020 lalu.
Menjabat Bupati Kepulauan Sula periode 2021-2024, di Pilkada 2024 kali ini dirinya dan wakil yang sama kembali unggul.
Adapun sebelum terjun ke politik, Fifian Adeningsi Mus sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pendidikan Pulau Taliabu.
Harta Kekayaan Fifian Adeningsi Mus
Berdasarkan laman LHKPN KPK RI, Fifian Adeningsi Mus terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2023 dengan jabatan Bupati.
Tercatat bahwa kekayaan Fifian capai Rp3.300.000.000, yang terdiri dari tanah dan bangunan, harta bergerak dan kas.
Simak rincian selengkapnya.
Rincian Data Harta Kekayaan Fifian Adeningsi Mus
A. Tanah dan Bangunan
- Tanah dan Bangunan Seluas 2450 m2/375 m2 di KAB / KOTA PULAU TALIABU, WARISAN - Rp1.500.000.000
- Tanah Seluas 30000 m2 di KAB / KOTA PULAU TALIABU, HASIL SENDIRI - Rp200.000.000
- Tanah Seluas 1000 m2 di KAB / KOTA KEPULAUAN SULA, HASIL SENDIRI - Rp150.000.000
- Tanah Seluas 1500 m2 di KAB / KOTA KEPULAUAN SULA, HASIL SENDIRI - Rp130.000.000
B. Harta Bergerak Lainnya - Rp970.000.000
D. Kas dan Setara Kas - Rp350.000.000
Total keselurahn: Rp3.300.000.000
Tercatat bahwa Fifian Adeningsi Mus tidak memiliki utang.
Pernah Viral Ditagih Utang oleh Pedagang Sembako
Diberitakan sebelumnya pada 16 April 2023, dilansir dari Tribun-timur.com, pernah viral sebuah video berdurasi 2 menit 50 detik yang memperlihatkan pedagang sembako tidak terima kedatangan Fifian.
Fifian Adeningsi Mus yang saat itu menjabat Bupati Sula itu diduga memiliki utang yang sudah 2 tahun tidak dibayarkan kepada pedagang sembako tersebut.
Pedagang yang terlihat mengenakan pakaian dan celana biru itu berteriak menagih janji Bupati Fifian Adeningsi Mus.
Aksi pedagang itu sempat menjadi tontonan para pedagang lainnya maupun para pengunjung pasar.
Dia diduga kesal lantaran janji dari Fifian Adeningsih Mus untuk menyelesaikan utang tak pernah ditepati.
Bahkan, sudah sekitar 2 tahun, dia menunggu janji itu namun tak pernah tanda-tanda penyelesaiannya.
“Dapat jabatan kepala dinas, beta pung laki ke sana bawa kuitansi, tola satu, abis itu tola satu, nenek moyang."
"Terlalu sakit beta menagih 2 tahun lebe, baru datang di pasar hari ini,” kata ibu itu.
“Kamong bikin beta sampe dua tahun lebe, janji tatap muka dengan ibu, insya Allah 2022, mana janji-janjimu itu.
Panggil beta langsung masuk ke diamanan, baku dapat di tingkat, janji manis sampe sampe kase nomor hp, dua bulan kemudian no hp diblokir,” teriaknya lagi. (*)