Halmahera Timur

Warga Desa Maba Sangaji Halmahera Timur Harap Ada Kebijakan Soal Kelangkaan Minyak Tanah

Penulis: Amri Bessy
Editor: Munawir Taoeda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KELANGKAAN: Ilustrasi minyak tanah.

TRIBUNTERNATE.COM, MABA - Warga Desa Maba Sangaji, Halmahera Timur harap ada kebijakan Pemerintah soal kelangkaan minyak tanah.

Bagaimana tidak, sejak beberapa bulan terakhir, warga di sana kesusahan mendapat minyak tanah diagen-agen.

Perihal tersebut disampaikan seorang warga bernama Suryanti kepada awak media, Minggu (5/1/2025).

"Sebenarnya minyak tanah masuk (suplai) terus, tapi karena banyak yang antre, jadinya susah (tidak kebagian), "ungkapnya.

Baca juga: Lagi-lagi Masalah Sampah, Kinerja DPLH Halmahera Timur Dikeluhkan Warga

Dikatakan, harga jual minyak tanah bervariasi dengan fenomena kelangkaan sekarang ini.

Minyak tanah tingkat agen penyalur dihargai Rp 700 ribu per liter, namun menjadi Rp 10 ribu per liter di tingkat pengecer.

Baca juga: Enteng Dilintasi, Pembangunan Infrastruktur Jalan yang Dilakukan Bupati Halmahera Timur Diapresiasi

"Bahkan kalau susah sekali, minyak tanah dijual Rp 15 ribu per liter, "bebernya.

"Semoga pemerintah benar-benar memperhatikan ketersediaan minyak tanah."

"Kasihan kami (warga), untuk mendapatkan minyak tanah sekarang ini terlalu sulit, "pungkasnya. (*)

Berita Terkini