TRIBUNTERNATE.COM - Bergabungnya Liam Delap ke Chelsea ternyata tidak menjamin posisinya sebagai starter reguler seperti di Ipswich Town.
Hal ini diungkapkan oleh pelatih Chelsea, Enzo Maresca.
Menjelang laga Chelsea vs LAFC di Piala Dunia Antarklub, Enzo Maresca menolak untuk membeberkan lini depan yang akan menjadi starter.
Baca juga: Jelang Chelsea vs LAFC di Piala Dunia Antarklub, Enzo Maresca Wanti-wanti: Nanti Bisa Kena Masalah
Baca juga: Rayan Cherki Ogah Dibandingkan Kevin De Bruyne, Sang Winger: Dia Itu Legenda Man City
Kabar ini diungkapkan oleh jurnalis Nizaar Kinsella.
Enzo Maresca tidak menjanjikan posisi starter reguler untuk pemain Inggris itu.
"Maresca menolak mengatakan apakah Delap akan menjadi starter atau tidak di laga besok."
"Dia juga menyebut bahwa dia (Delap) tidak terjamin menjadi penyerang starter, dia harus berusaha untuk meraih posisi itu," tulisnya.
Enzo Maresca Wanti-wanti
Laga Chelsea vs LAFC akan digelar pada Selasa, 17 Juni 2025 pukul 02.00 WIB.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mewanti-wanti para pemainnya sebelum menghadapi matchday 1 Grup D Piala Dunia Antarklub atau CWC tersebut.
Menjelang laga yang digelar di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta, Amerika Serikat, Enzo Maresca tidak mau jika sampai anak asuhnya lengah.
Jangan sampai semangat kendor hanya karena melawan tim yang lebih kecil.
"Di Liga Konferensi, untuk semua tim lawan yang menghadapi kami menjadi laga (terbesar) di musim ini."
"Mungkin akan sama di sini. Kalau kami tidak bersiap dengan benar, maka kami bisa menghadapi masalah menghadapi LAFC," pesannya.
Cole Palmer atau Florian Wirtz
Bintang Liverpool, Harvey Elliott, sepertinya menyukai permainan bintang Chelsea, Cole Palmer.
Sampai-sampai Harvey Elliott lebih memilih Cole Palmer dibandingkan dua pemain lain yang tidak kalah hebat.
Dalam jawab cepat UEFA Mens Youth, Harvey Elliott diminta untuk memilih antara dua pemain.
Saat pilihannya bintang Bayer Leverkusen, Florian Wirtz dengan Cole Palmer, ia lebih memilih bintang Chelsea.
Kemudian pilihan selanjutnya adalah Cole Palmer dan kapten Manchester United, Bruno Fernandes.
Bintang Inggris itu lebih memilih rekan senegaranya dan bukan calon rekan setimnya.
Padahal, Florian Wirtz adalah pemain yang begitu didambakan dan dijadikan rebutan di bursa transfer musim panas ini.
Liverpool yang akhirnya berhasil menggaet Florian Wirtz dengan biaya total 116,5 juta poundsterling atau Rp2,57 triliun.
Kini tinggal menunggu waktu saja untuk bintang Jerman itu merapat ke Anfield Stadium.
Prihatin Kepa Arrizabalaga
Mantan pemain Chelsea, Emmanuel Petit, prihatin dengan nasib sang kiper, Kepa Arrizabalaga.
Nasib Kepa Arrizabalaga disebut memburuk sejak awal bergabung dengan Chelsea.
Barulah Kepa Arrizabalaga mendapatkan yang dia berhak dapatkan saat dipinjamkan ke Bournemouth.
"Sejak kepindahan Kepa Arrizabalaga ke Chelsea, itu menjadi mimpi buruk baginya."
"Lalu dia pergi ke Real Madrid dan tidak berlangsung baik, dia gabung ke Bournemouth dan awalnya bukan menjadi kiper utama, tapi pada akhirnya berakhir baik," ujarnya via talksport.
Adapun Kepa Arrizabalaga kini menjadi daftar pemain yang akan segera disingkirkan Chelsea.
Arsenal adalah salah satu klub yang meminati jasa kiper Spanyol tersebut.
Andrey Santos dan Mamadou Sarr
Gelandang Chelsea, Andrey Santos, dibandingkan dengan sang bek baru, Mamadou Sarr.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menganggap Andrey Santos sama persis dengan Mamadou Sarr.
Persamaan yang dimaksud adalah sama-sama menjalani musim yang membanggakan selama berada di Strasbourg.
Enzo Maresca mengaku senang akhirnya bisa bekerja lagi dengan Andrey Santos setelah pramusim lalu sempat bersama.
Kini, Andrey Santos disusul oleh rekannya dari Strasbourg.
Pemain Brasil 21 tahun itu dikontrak Chelsea sampai Juni 2030.
Sedangkan pemain 19 tahun asal Prancis itu akan berada di Stamford Bridge sampai Juni 2033.
"Saya kenal Andrey Santos sejak pramusim musim panas lalu, karena kami sempat bekerja bersama sebentar."
"Dia menjalani musim yang fantastis di Strasbourg, kalau Mamadou Sarr juga persis sama seperti itu," pujinya via Blue Footy.
Joao Felix Gagal ke Benfica
Inilah penyebab pemain Chelsea, Joao Felix, gagal dipulangkan ke Benfica.
Benfica menolak untuk merekrut kembali mantan pemainnya itu.
Kini, Chelsea yang harus dipusingkan karena ingin segera menyingkirkan Joao Felix.
Joao Felix memang sempat dikabarkan bakal diterima kembali oleh Benfica.
Bahkan, Benfica dirumorkan ingin kembali merekrutnya sebelum Piala Dunia Antarklub.
Kenyataannya, Presiden Benfica, Rui Costa, sudah menutup peluang tersebut.
Dikabarkan si.com, situasi di Benfica tidak memungkinkannya untuk kembali merangkul pemain pinjaman AC Milan tersebut.
Rui Costa mengaku, fans pasti akan sangat senang jika Joao Felix kembali.
Namun, apa daya, kondisi keuangan klub tidak memungkinkan untuk membawa pulang bintang Portugal itu.
"Setiap tahun saya ditanya pertanyaan ini. Kalau kami bisa membawa kembali pemain dari akademi kami, yang punya kualitas dan kelebihan seperti Joao, kita semua memang menginginkannya, semua fans Benfica menginginkannya."
"Kita harus memahami dua hal. Para pemain itu tidaklah gratis, mereka memiliki kontrak yang sangat tinggi dengan klub dan biaya transfer yang sangat tinggi."
"Jumlah totalnya, baik dalam transfer maupun gaji, sangat tinggi dan kita harus memperhatikan bagian itu," jelasnya.
Chelsea Perjuangkan Mike Maignan
Chelsea disebut harus terus berusaha untuk bisa mendapatkan kiper AC Milan, Mike Maignan.
Hal ini diungkapkan oleh legenda Real Madrid, Claude Makelele.
Mantan pemain Chelsea itu membandingkan The Blues dengan PSG yang sama-sama punya skuat muda.
Namun, PSG terbantu dengan adanya kiper sekaliber Gianluigi Donnarumma.
Saat ini, Chelsea tengah dibuat bimbang dengan situasi transfer, di mana AC Milan masih belum mau menurunkan harga sang kiper.
"Maignan itu adalah salah satu yang terbaik di dunia saat ini, dan saya pikir Milan tidak akan mau kiper terbaik mereka pergi."
"Tapi kalau Chelsea bisa mendapatkannya, maka itu lebih bagus. Karena untuk memenangkan banyak trofi, kalian butuh kiper yang bagus."
"Kalian lihat di PSG, mereka punya skuat muda tapi punya kiper hebat seperti Gianluigi Donnarumma," ujarnya via BBC Sport.
Chelsea Bikin Khawatir
Mantan pemain Chelsea, Claude Makelele, mengakui dirinya adalah fan The Blues.
Sebagai fan, legenda Real Madrid tersebut merasa khawatir di awal saat Chelsea berpindahtangan ke Todd Boehly dan jajarannya.
Chelsea memang begitu kesulitan saat lepas dari tangan Roman Abramovich.
Pergantian pelatih telah dilakukan, mulai dari Graham Potter, Frank Lampard, Mauricio Pochettino, sampai kini Enzo Maresca.
Barulah di era Enzo Maresca Chelsea mulai menunjukkan perkembangan dengan berakhir di empat besar.
"Saya ini seorang fan Chelsea, saya sempat khawatir saat Chelsea kesulitan di awal."
"Tapi sekarang mereka di jalur yang positif dan bisa kembali ke Chelsea yang dulu, yang mana berada di level tinggi," ujarnya via BBC Sport.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)