Putra Sula Gugur di Medan Tugas, Pangdam dan Wagub Malut Sarbin Sehe Ikut Berbelasungkawa

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Prajurit TNI dari Satgas Pamtas RI–PNG Statis Yonif 753/AVT atas nama Pratu Haris Umaternate gugur.

Ia gugur dalam kontak tembak dengan kelompok bersenjata Bersama Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB–OPM) di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, pada Kamis 25 September 2025.

Pratu Haris diketahui berasal dari desa Wai Ipa, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara.

Baca juga: 12 Ramalan Shio Besok Minggu 28 September 2025 Lengkap soal Cinta, Karier, Nomor Hoki

Kepada TribunTernate.com, Pangdam XV/Pattimura, Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, mengaku bahwa selaku pimpinan pastinya turut berduka atas gugurnya prajurit terbaik di Maluku Utara di medan tugas.

“Selaku pimpinan saya turut belasungkawa atas gugurnya Pratu Haris Umaternate di medan tugas pada operasi di Papua,” kata Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, saat dikonfirmasi TribunTernate.com usai kegiatan Open Tournament Tour de Pattimura Piala Panglima TNI-AD di pantai Tugulufa Kelurahan Indonesiana, Kecamatan Tidore, Kota Tidore Kepulauan pada Sabtu (27/9/2025).

Dia mengaku, Pratu Haris Umaternate merupakan prajurit terbaik yang dimiliki oleh TNI angkatan darat, yang berasal dari Kabupaten Kepulauan Sula Maluku Utara.

“Semoga amal baik almarhum diterima disisi Allah SWT dan tentunya pemerintah melalui TNI pasti memberikan penghargaan kepada Pratu Haris Umaternate,” katanya.

Terpisah, Wakil Gubernur Maluku Utara, H Sarbin Sehe, menambahkan bahwa almarhum Pratu Haris Umaternate ini merupakan prajurit terbaik dari Maluku Utara.

Melalui kegiatan Open Tournament Tour de Pattimura Piala Panglima TNI-AD di pantai Tugulufa ini, tentu semua pastinya berduka atas kehilangan sosok putra asli daerah yang gugur di medan saat melakukan operasi di Papua.

“Kepada keluarga semoga bisa sabar dan tabah dan kita semua kirimkan doa yang terbaik kepada almarhum Pratu Haris Umaternate,” kata Sarbin Sehe di hadapan Pangdam XV/Pattimura mengakhiri.

Baca juga: Ibunda Jurnalis Fizri Nurdin Meninggal, Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Ikut Berduka

Diketahui, gugurnya Pratu Haris Umaternate setelah kontak tembak bersama kelompok OPM yang hendak menyerang pos pantau Satgas Pamtas.

Dalam insiden tersebut, tiga prajurit TNI tertembak. Ketiganya segera dievakuasi menggunakan helikopter TNI AD ke Jayapura dan dirawat di Rumah Sakit Marthen Indey.

Salah satu korban, Pratu Haris Umaternate, yang mengalami luka tembak serius dinyatakan meninggal dunia setelah mendapat penanganan medis.

Saat ini jenazah Pratu Haris Umaternate sudah dibawa ke Ternate menggunakan Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-980 dari Bandara Sentani Jayapura Via Makassar, lalu landing di Bandara Sultan Baabullah Ternate.

Jenazah kemudian dibawa menggunakan ambulans TNI AD dari Bandara menuju pelabuhan Ahmad Yani Ternate untuk melanjutkan perjalan ke Sanana Kabupaten Kepulauan Sula menggunakan KM Uki Raya dan sudah tiba di rumah duka Sanana. (*)