Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Begini Suasana di Sel Tikus, Tempat Galih Ginanjar dan Pablo Dihukum Gara-gara Ulah Farhat Abbas

Tempatnya cukup luas, sekitar 3x6 meter. Itu belum termasuk kamar mandi yang berada di sisi paling ujung ruang tahanan.

KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Suasana di rutan Markas Kepolisian Daerah Metro Jaya, Jakarta, Rabu (14/2/2018). Kondisi rutan terbesar di Indonesia ini memiliki fasilitas yang cukup nyaman bagi para tahanan. 

TRIBUNTERNATE.COM - Publik digemparkan dengan kabar dijebloskannya artis peran sekaligus tersangka kasus pencemaran nama baik kasus video ikan asin, Galih Ginanjar dan Pablo Benua ke dalam sel tikus Rutan Polda Metro Jaya.

Sanksi tersebut diterima keduanya karena telah melakukan pelanggaran ketertiban penghuni rutan.

Kesalahan pertama, keduanya kedapatan membawa ponsel di dalam rutan.

Kedua, Galih Ginanjar membuat konten video permintaan maaf untuk Fairuz A Rafiq dengan ponsel yang diselundupkan kuasa hukumnya, Farhat Abbas, ke dalam ruang besuk.

Lalu, apa yang dimaksud dengan sel tikus?

Pada Februari 2018, Kompas.com berkesempatan berkeliling rutan Polda Metro Jaya.

Saat itu, petugas mengajak Kompas.com memasuki salah satu blok ruang tahanan pria.

Tempatnya cukup luas, sekitar 3x6 meter.

Itu belum termasuk kamar mandi yang berada di sisi paling ujung ruang tahanan.

Ruangan itu dicat warna putih tulang.

Pencahayaan ruangan cukup baik dan udaranya tidak pengap.

Baunya harum karena para tahanan memasang pewangi ruangan otomatis.

Kata mereka, pewangi itu pemberian keluarga saat berkunjung.

Dua buah kipas angin terpasang di dinding.

Suhu di ruangan tidak membuat orang kegerahan.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved