Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Temui Jokowi di Istana, Ahok: Tugas Saya Bukan Campuri Bisnis Pertamina, Tapi Manajemen, Saya Komut

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (9/10/2019).

Editor: Sansul Sardi
Instagram @basukibtp/ Tribunnews
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok 

Pada satu kesempatan, Ahok mengatakan sudah memberi arahan kepada Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati pada rapat Selasa (26/11/2019) kemarin.  

Ahok diketahui menerima tugas dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membenahi persoalan internal Pertamina serta menekan impor minyak dan gas (migas). 

"Soal itu bisa naya ke Dirut. Karena aku hanya bicaranya ke Dirut sebagai Komisaris Utama," ujar Ahok kepada Tribun.

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Menteri BUMN Erick Thohir di Kantor Kementerian BUMN
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Menteri BUMN Erick Thohir di Kantor Kementerian BUMN (Foto Dok. Kementerian BUMN)

Ahok mengatakan, Dirut yang akan memaparkan soal target Pertamina kedepan.

Menyoroti persoalan impor minyak, dan pengembangan kilang.

"Ibu Nicke yang akan menjelaskan," tutur Ahok.

Untuk menindaklanjuti itu, ucap Ahok, ia bersama jajaran komisaris pertamina akan menggelar rapat perdana pasca dirinya resmi menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina.

"Besok (hari ini red) kami akan rapat Dewan Komisaris untuk pertama kali,"  Ahok memastikan. (Tribunnews.com/TribunManado.co.id)

Gaji Ahok di PT Pertamina

Belum lama ini pemberitaan soal gaji Komisaris Utama Pertamina gencar berhembus.

Diberitakan gaji Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) mencapai Rp 3,2 miliar per bulan.

Menanggapi hal itu, Direktur Pemasaran Korporat Pertamina Basuki Trikora Putra mengatakan, gaji dan kompensasi komisaris dan dewan direksi yang mencapai Rp 3,2 miliar per bulan tidak benar alias hoaks.

"Gaji Rp 3,2 miliar itu banyak sekali."

"Ya, anggap saya itu hoaks ya, Pak," kata Basuki Trikora Putra saat menghadiri rapat bersama Komisi V DPR RI di Jakarta, Senin (25/11/2019).

Dia menuturkan, angka itu tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved