Edhy Prabowo Dihadiahi Mutiara saat Berkunjung ke Lombok Timur, Dengar Suara Warga soal Lobster?
Edhy Prabowo saat mengunjungi Teluk Ekas, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur, Edhy langsung dihadiahi mutiara.
TRIBUNTERNATE.COM - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo tengah melakukan kunjungan kerja ke Lombok Timur, Kamis (26/12/2019).
Dalam kunjungannya tersebut Edhy Prabowo mendapat sambutan antusias dari warga.
Bahkan saat mengunjungi Teluk Ekas, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur, Edhy langsung dihadiahi mutiara.
Mutiara itu merupakan hadiah ulang tahun bagi Edhy yang kini menginjak usia 47 tahun. Mutiara langsung diambil dari cangkang kerang.
“Terima kasih atas hadiahnya, saya akan koleksi mutiara ini,” ungkap Edhy sambil makan lobster di rumah apung, dengan diiringi lagu selamat ulang tahun, Kamis.

Sebelumnya, Edhy bersama Dirjen melakukan diving di Teluk Ekas untuk melihat lokasi tempat pelepasan bibit lobster oleh warga.
Diberitakan sebelumnya, kedatangan Edhy ke Lombok Timur untuk mendengarkan aspirasi dari masyarakat.
Ia akan mencoba merevisi Peraturan Menteri (Permen) KP 56 tahun 2016 yang menyebutkan larangan penangkapan lobster, kepiting dan rajungan.
• Senang Edhy Prabowo Batalkan Rencana Eskpor Benih Lobster, Susi: Bersamaku Dululah Sampai Kau Besar
• Alasan Susi Pudjiastuti Lebih Perhatian Isu Lobster Dibanding Biota Lain, Belum Bisa Dikawinkan
"Kami tadi sudah mendengarkan keluh kesah dari para nelayan. Mereka menyebutkan bahwa Permen 56 perlu direvisi, karena dianggap tidak menguntungkan nelayan," ungkap Edhy.
Dengan adanya aturan itu, para nelayan takut untuk membudidayakan atau membesarkan lobster karena sudah terikat UU.
"Jadi seolah-olah tidak ada negara, nelayan dilema. Satu sisi mereka harus takut untuk memelihara lobster dan satu sisi mereka harus bertahan hidup dengan nelayan," ungkap Edhy.
Dirinya menegaskan bahwa tidak akan mencabut Permen 56 tahun 2016. Namun, akan merevisi agar lebih baik dan bisa mensejahterakan masyarakat. (Kompas.com/Idham Khalid)

Tanggapan Airlangga soal Lobster: kami dorong budidaya
Diberitakan sebelumnya, pro dan kontra ekspor benih lobster kian memanas meski kebijakan masih terus dikaji oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Banyak pihak berpendapat lebih baik lobster dibudidaya di dalam negeri alih-alih diekspor.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah lebih mendorong lobster dibudidaya.