Tips & Trik
Sering Disepelakan, Simak 12 Pola Asuh Orangtua yang Membuat Anak Menjadi Manja
Terkadang keinginan orangtua memberikan sesuatu yang terbaik bagi anaknya malah membuat sebuah ancaman yang buruk untuk ke depannya.
Ketika berkomunikasi dengan anak-anak lain, seorang anak manja tidak sadar bahwa mereka tidak bisa hanya menerima barang dari orang lain tanpa memberi mereka imbalan.
Ketidakmampuan untuk mempertimbangkan kebutuhan orang lain dan kurangnya empati membuat rekan-rekan mereka tidak mau bergaul dengan mereka.
Jadi anak mulai merasa tidak nyaman dan tidak dapat menjelaskan apa yang salah sehingga mereka menyalahkan orang lain karena mereka berperilaku "salah".
4. Anak sering mengamuk ketika mereka tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan
Sepertinya semua orang tahu bahwa perilaku seperti ini umum terjadi pada anak-anak manja.
Balita sering tidak tahu bagaimana mengekspresikan emosi mereka dan tidak bisa menghadapinya, sehingga mudah lelah. Jadi mereka menangis, merengek, bertindak sebal, naik ke lantai, dan mengamuk.
Jika anak telah mencapai usia sekolah tetapi masih bertindak seperti bayi, memilih waktu yang tepat untuk menangis, mereka pasti memanipulasi orang tua mereka.
Ingat bahwa jika setelah hal itu terjadi orang tua akan merasa lelah, tetapi anak mendapatkan apa yang mereka inginkan dan terlihat sangat bahagia.
5. Anak itu tidak suka kegiatan yang melibatkan kompetisi

Para psikolog yakin bahwa orangtua harus membesarkan anak-anaknya sebagai juara dan setiap anak harus diberi penghargaan agar tidak mengalami trauma.
Orang tua sering bersikap santai pada anak-anak manja dan tidak mengajar mereka untuk menikmati kompetisi. Jadi, ketika anak menyadari bahwa dalam kehidupan nyata mereka tidak selalu yang terbaik, mereka lebih suka menolak untuk berpartisipasi dalam kompetisi apa pun.
• 10 Tips Cara Berpakaian Bagi Orang yang Memiliki Kaki Pendek Agar Terlihat Lebih Panjang
6. Anak berbicara kepada orangtua mereka seperti yang mereka lakukan pada teman sebaya mereka
Jika seorang anak menjadi manja, itu bukan kesalahan mereka, itu adalah kesalahan pola asuh orangtua mereka.
Mereka gagal menetapkan batasan, membuat aturan ketat, dan tidak memberi arahan dalam kehidupan.
Akibatnya, anak tidak merasakan otoritas orangtua. Mereka percaya bahwa mereka memiliki tempat yang sama dalam komposisi keluarga, sehingga mereka dapat bertindak dengan cara yang tidak sopan dan sombong.