Tegaskan Dirinya Tak Mungkin Maju Jadi Capres, Susi Pudjiastuti: Kalau Tanya Lagi Saya Tenggelamkan
Susi Pudjiastuti menegaskan kalau dirinya tak mungkin mencalonkan diri jadi Presiden 2024.
Bu susi keren, semangat ...
Semoga tetap bermanfaat untuk indonesia kita di manapun tempat ibu sekarang...," tulis @awieknie.
Jawaban Susi Soal Beda Pulang Kampung dan Mudik
Di media sosial, bahasan soal mudik dan pulang kampung kini tengah hangat diperbincangkan warganet.
Bahkan, sejumlah tokoh juga turut menanggapi perbedaan mudik dengan pulang kampung.
Mudik dan pulang kampung menjadi ramai setelah dibedakan oleh Presiden Jokowi.
Itu disampaikan Presiden Jokowi menjawab pertanyaan mengapa pemerintah tak melarang masyarakat mudik sejak penetapan tanggap darurat Covid-19 sehingga mata rantai penularan ke daerah bisa terputus sejak awal.
"Kalau itu bukan mudik. Itu namanya pulang kampung. Memang bekerja di Jabodetabek, di sini sudah tidak ada pekerjaan ya mereka pulang. Karena anak istrinya ada di kampung jadi mereka pulang," kata Jokowi menjawab pertanyaan Najwa Shihab, dalam program Mata Najwa yang tayang Rabu (22/4/2020).
"Ya kalau mudik itu di hari lebarannya. Beda. Untuk merayakan Idul Fitri. Kalau yang namanya pulang kampung itu yang bekerja di Jakarta tetapi anak istrinya ada di kampung," lanjut dia.
Mantan Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti turut mendapat pertanyaan soal beda mudik dengan pulang kampung.
Mantan Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti turut mendapat pertanyaan soal beda mudik dengan pulang kampung.
"Ibu, saya mau tanya beda Pulang Kampung vs Mudik,..." tanya akun Mira_ARPutri.
Susi Pudjiastuti menjawab dengan guyonan.
"Pulang kampung ada 13 hurupnya ... mudik cuma 5 hurupnya," jawab akun Twitter Susi Pudjiastuti.
@Mas_R3 :Akhirnya bisa tidur tenang.Plong setelah Bu Susi menjelaskan.
Matur nuwun nggih buuu (Tribunnewsbogor.com/Vivi Febrianti)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Susi Pudjiastuti Tegaskan Dirinya Tak Mungkin Maju Jadi Capres : Kalau Tanya Lagi Saya Tenggelamkan