Virus Corona
Tiba di Sorong, 1 Penumpang Positif Corona Lolos Naik Pesawat dari Jakarta, 43 Orang Jalani Tes Swab
Seorang penumpang pesawat Garuda Indonesia rute Jakarta- Sorong diketahui positif terinfeksi virus corona baru atau Covid-19.
TRIBUNTERNATE.COM - Pasien yang terinfeksi covid-19 memang harus menjalani karantina dan dilarang untuk keluar ruangan untuk mencegah proses penyebaran virus corona.
Namun baru-baru ini ada seorang penumpang pesawat Garuda Indonesia rute Jakarta- Sorong diketahui positif terinfeksi virus corona baru.
Penumpang berinisial WH (20) itu menumpang pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 682 yang mendarat di Bandara Domine Edward Sorong pada Sabtu (27/6/2020) sekitar pukul 06.20 WIT.
Penumpang itu merupakan siswa program afirmasi pendidikan menengah asal Kabupaten Sorong Selatan.
Ia berangkat dari Jakarta bersama rombongan berjumlah 43 orang.
Koordinator Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Domine Edward Osok Sorong dr Farida Tariq mengatakan, penumpang itu diketahui positif Covid-19 saat pemeriksaan dokumen kesehatan.
• Ibu Hamil Ini Dinyatakan Terpapar Covid-19 setelah Ikut Mandikan Jenazah Mertua yang Positif Corona
• Jokowi Beri Waktu 2 Minggu, Khofifah Siap Kerahkan Seluruh Daya Upaya untuk Turunkan Kasus Corona
Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Domine Edward Sorong memeriksa seluruh dokumen penumpang yang mendarat.
Saat memeriksa WH, petugas mendapati dokumen yang dikeluarkan Laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat yang menyatakan positif Covid-19.
"Dari 43 siswa ini kami periksa satu per satu kelengkapan dokumen tersebut, satu di antaranya positif PCR virus corona," kata Farida di Bandara Domine Edward Sorong, Sabtu.
Penumpang itu langsung dibawa ke ruang isolasi Bandara Domine Edward Sorong.
Farida menjelaskan, rombongan itu menjalani tes swab menggunakan metode PCR (polymerase chain reaction) pada 21 Juni 2020.
Farida tak tahu kenapa pasien positif Covid-19 bisa lolos menaiki pesawat.
Padahal, setiap calon penumpang diperiksa sesuai prosedur yang berlaku.
Ia menduga ramainya penumpang membuat petugas kesehatan di bandara asal kewalahan memeriksa dokumen persyaratan.
Farida telah menghubungi Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Soekarno Hatta.
"Sedang ditelusuri, karena sesuai mekanisme hasil tes swab yang diketahui positif, tidak diberikan kepada calon penumpang," kata dia.
Kantor Kesehatan Pelabuhan telah menghubungi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sorong Selatan untuk menjemput penumpang itu.
• Sakit Tenggorokan Disebut Jadi Salah Satu Gejala Covid-19, Atasi dengan 5 Bahan Alami Ini
• Berikut 3 Tips Mengatur Keuangan Jika Ingin Menggelar Pernikahan setelah Pandemi Covid-19 Berakhir
Penumpang lain karantina mandiri
Farida mengatakan, terdapat sekitar 90 penumpang dalam penerbangan dari Jakarta menuju Sorong tersebut.
Seluruh penumpang dianjurkan melakukan karantina mandiri selama dua pekan.
Sedangkan 43 rombongan yang berada dalam satu rombongan dengan penumpang positif Covid-19 itu akan menjalani tes swab.
"Sementara 43 siswa langsung dilakukan swab di Rumah Sakit Pertamina Sorong," kata Farida.
Petugas bandara juga telah menyemprotkan cairan disinfektan terhadap pesawat yang ditumpangi pasien positif Covid-19 itu.
"Kami juga telah melakukan penyemprotan cairan disinfektan terhadap pesawat sebelum menaikkan penumpang dari Bandara Domine Edward Sorong," kata Farida. (Kompas.com/Maichel)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Satu Penumpang Pesawat Jakarta-Sorong Positif Covid-19, 43 Orang Jalani Tes Swab"