Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Kronologi Wanita yang Mengaku Istri Jaksa saat Terjaring Razia Masker Akhirnya Dilaporkan ke Polisi

Ternyata, wanita yang viral di media sosial tersebut bukan istri seorang jaksa, melainkan istri dari seorang advokat.

Editor: Sansul Sardi
KOMPAS.com/ IWAN BAHAGIA SP
Beginilah suasana saat seorang perempuan melawan petugas kepolisian dan Satpol PP dan WH di Takengon, Aceh Tengah 

TRIBUNTERNATE.COM - Media sosial kembali dihebohkan dengan kemunculan sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita marahi petugas saat terjaring razia masker.

Terlihat polisi dan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Wilayatul Hisbah (WH) terlihat adu cekcok dengan wanita yang tidak taat protokol kesehatan di Aceh Tengah.

Saat terjaring razia, wanita tersebut mengaku istri jaksa.

Baca juga: Viral Video Emak-emak Naik Motor Bawa Bebek Terobos Barikade Polisi di Tengah Demo UU Cipta Kerja

Baca juga: Shaka, Balita yang Viral karena Tidur Setahun Meninggal Dunia, Dokter Ungkap Penyebabnya

Namun, setelah ditelusuri. Ternyata, wanita yang viral di media sosial tersebut bukan istri seorang jaksa, melainkan istri dari seorang advokat.

Kepala Bidang Trantib Satpol PP dan WH Aceh Tengah Anwar mengatakan, kejadian itu terjadi di jalur Simpang Empat, Aceh Tengah, pada Selasa (13/10/2020).

Diceritakan Anwar, kejadian berawal saat petugas sedang melakukan razia protokol kesehatan.

Saat itu, petugas melihat seorang ibu yang mengendarain sepeda motor tak mengenakan helm, dan masker, kemudian diberhentikan.

"Saat ditanya petugas kenapa ibu tidak pakai masker, saat itu langsung dimarahi semua petugas," kata Anwar saat dihubungi Rabu (14/10/2020).


Kata Anwar, perempuan itu sempat merepotkan semua petugas yang sedang bekerja di lokasi tersebut.

"Dia tetap berada di sepeda motor, dia memaki-maki petugas dan Kasatpol PP," ujarnya.

Saat melawan petugas, sambung Anwar, perempuan itu sempat mengaku istri jaksa.

Kemudian, kata Anwar, pihaknya mengonfirmasi ke pihak Kejaksaan Takengon.

Hasilnya, berdasarkan konfirmasi tidak ada pihak Kejaksaan yang mengenal perempuan tersebut sebagai seorang istri pegawai jaksa.

“Pengakuan suaminya saat datang ke lokasi, dia bekerja sebagai seorang advokat,” jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved