Kisah Bayi Kembar Siam Berhasil Dipisahkan, 10 Jam Jalani Operasi hingga Perjuangan Orangtua
Bayi kembar siam, Adam dan Aris, berhasil dipisahkan setelah menjalani operasi pemisahan tubuh di RSUP Haji Adam Malik Medan.
TRIBUNTERNATE.COM - Bayi kembar siam, Adam dan Aris, berhasil dipisahkan setelah menjalani operasi pemisahan tubuh di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan, Sumatera Utara.
Bayi kembar siam tersebut merupakan buah hati Nur Rahmawati (26) dan Supono (32).
Mereka merupakan warga Dusun Sei Kelapa II, Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Labuhanbatu.
Sudah lebih dari setahun mereka tinggal di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Pasangan suami istri itu menunggu waktu yang lama supaya bayi kembar siam mereka bisa menjalani operasai.
Hari yang dinanti pun tiba.
Bayi kembar siam itu menjalani operasi pemisahan.
"Terima kasih kepada para dokter. Ini yang sudah saya tunggu selama setahun," kata Nur dengan mata berkaca-kaca saat ditemui wartawan di RSUP Haji Adam Malik, Kamis (21/1/2021).
Nur menjelaskan, dirinya mengetahui bahwa anaknya kembar siam saat kandungannya berusia 5 bulan.
Saat itu, dia disarankan untuk datang ke RSUP Haji Adam Malik.
Kemudian, pada 9 Desember 2019, Adam dan Aris lahir dengan kondisi dempet di bagian perut dan dada.
"Tahu anak saya kembar siam, saya sempat drop juga. Tapi alhamdulillah ada dokter yang membantu dan akhirnya dia lahir di sini tanggal 9 Desember 2019," kata Nur.
Nur berulangkali mengucapkan terima kasih, karena kedua anaknya berhasil dipisahkan.
Meski begitu, operasi tersebut menjadi hal terberat yang dirasakan Nur dan suaminya.
Apalagi, operasi pemisahan bayi kembar siam tersebut memakan waktu hampir 10 jam.