Wanita di Cianjur Mengaku Hamil Mendadak dan Langsung Melahirkan, Kepala Puskesmas: Itu Hamil Samar
Siti melahirkan bayi perempuan dengan normal seberat 2,9 kilogram di puskesmas setempat.
TRIBUNTERNATE.COM - Seorang wanita di Cianjur, Jawa Barat mengaku dirinya tiba-tiba melahirkan bayi tanpa melalui masa kehamilan, padahal dirinya sudah empat bulan menjanda.
Hal ini pun membuat warga heboh.
Dikutip dari Kompas.com, wanita tersebut bernama Siti Jainah (25), tinggal di Kampung Gabungan RT 02/02, Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur.
Hingga saat ini, Siti masih merasa kaget dengan kehamilan yang menurutnya secara tiba-tiba.
Namun, ia hanya bisa mensyukuri pemberian Allah SWT tersebut kepadanya.
"Jujur saja hingga sekarang ini saya masih merasa kaget, mungkin ini sudah takdir dari Allah SWT yang terpenting saya dan dede bayi sehat," kata Siti Jumat (12/2/2021), dikutip dari Kompas.com.
Proses Kehamilan hingga Melahirkan
Siti melahirkan bayi perempuan dengan normal seberat 2,9 kilogram di puskesmas setempat.
Sebelum melahirkan, ia mengaku sedang bersantai di rumahnya.

Namun tiba-tiba ia merasa seperti ada angin yang masuk ke dalam organ kewanitaannya.
Siti mengatakan, sempat merasakan sakit selama 15 menit.
Tak hanya itu, tiba-tiba juga perut Siti membesar, tapi tak berlangsung lama.
"Beberapa jam sebelum melahirkan perasaan saya merasa ada yang masuk ke dalam rahim saya dan terasa sakit, setelah itu selama 15 menit perut saya tiba tiba buncit dan membesar selang dua menit perut saya kembali rata dan besar lagi," ungkapnya.
Baca juga: Lesty Kejora Beri Dukungan pada Sang Kekasih yang Dihujat Netizen, Rizky Billar: Terima Kasih Sayang
Baca juga: Ungkap Alasan Gugat Cerai Eryck Amaral, Aura Kasih: Aku Nggak Bisa LDR, tapi Dia Harus Pergi Banget
Baca juga: Kenang Masa-masa Awal Kepergian Ashraf Sinclair, BCL: Minggu Pertama, Nggak Inget karena Syok
Ia sempat mengira sakit yang dirasakannya hanyalah kambuhnya penyakit lambung yang dideritanya.
Untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan, ia pun diantar oleh saudaranya ke Puskesmas setempat guna memeriksakan diri.