Manfaat Menyusui Langsung melalui Puting, Dapat Tenangkan Bayi hingga Perkuat Ikatan dengan Ibu
Berikut adalah beberapa manfaat menyusui bayi secara langsung melalui puting.
TRIBUNTERNATE.COM - Menyusui secara langsung melalui puting, adalah cara terbaik untuk menyusui bayi dengan Air Susu Ibu (ASI).
ASI adalah makanan alami bagi bayi.
Secara biologis, ASI manusia dirancang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi.
Banyak dokter merekomendasikan pemberian ASI kepada bayi daripada memberi susu formula.
Selain itu, banyak pula mafaat yang dapat diperoleh dari menyusui bayi secara langsung melalui puting.
Menyusui secara langsung, menawarkan banyak manfaat kesehatan dan kognitif bagi bayi.
Selain itu, menyusui secara langsung, juga dapat mengurangi risiko beberapa masalah kesehatan jangka panjang baik pada wanita maupun bayi.
Baca juga: 14 Manfaat Membaringkan Bayi di Perut Sang Ibu, Menyusui Lebih Mudah hingga Pernapasan Lebih Baik
Baca juga: 26 Jenis Minuman Herbal yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Ibu Menyusui
Berikut adalah beberapa manfaat menyusui bayi langsung melalui puting, melansir dari Medical News Today.
1. Makanan khusus tiap bayi
ASI adalah makanan yang disesuaikan untuk bayi berdasarkan tubuh bayi.
Membiarkan bayi menyusu langsung di payudara dapat membuat air liurnya berinteraksi dengan ASI.
Interaksi ini akan mengirimkan pesan ke otak ibu tentang apa yang dibutuhkan bayi.
Menurut penelitian tahun 2013, interaksi antara ibu menyusui dan bayi, dapat membuat bayi mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.
Selain itu, juga dapat membuat bayi mendapatkan antibodi yang bisa melindungi dari infeksi.
ASI memiliki komponen khusus jika bayi prematur dan komposisinya berubah seiring bertambahnya usia.
ASI juga berubah sesuai waktu dan bahkan selama pemberian makanan pendamping.
2. Lebih Terjangkau dan Praktis
Menyusui tidak gratis dalam arti tertentu, karena membutuhkan tenaga dan nustri yang signifikan untuk ibu yang memproduksi ASI.
Namun, menyusui secara eksklusif tidak membebankan biaya finansial apa pun.
Menyusui dapat menghemat banyak uang karena tidak perlu membeli susu formula.
Menyusui juga lebih praktis dan nyaman, karena tidak memerlukan persiapan.
Seorang bayi atau anak kecil dapat menyusu dengan ASI di mana saja tanpa harus mengemas botol, mendapatkan air bersih, atau susu formula sebelumnya.

Baca juga: ASI Seorang Ibu Berubah Warna Jadi Hijau Neon Setelah Ia dan Bayinya Positif Covid-19
Baca juga: Sudah Punya 11 Anak, Ibu 23 Tahun Ingin Tambah Banyak Bayi Lagi Menggunakan Ibu Pengganti
3. Menenangkan Bayi
Menyusui dapat membantu menenangkan bayi yang cemas, takut, atau terluka.
Sebuah penelitian tahun 2016 menemukan bahwa, menyusui bayi hingga usia 12 bulan dapat membantu meringankan rasa sakitnya saat menerima vaksinasi.
Oleh karena itu, menyusui memberi kesempatan untuk menenangkan bayi tanpa perlu mengeluarkan uang atau mengemas perbekalan.
4. Memperkuat Ikatan Ibu dan Bayi
Menyusui membuat ibu dan bayinya mengalami kontak antara kulit ke kulit.
Kontak dekat ini dapat mendukung ikatan antara ibu dan bayi.
Kontak ini juga dapat membantu keduanya mempelajari isyarat dan kepribadian satu sama lain.
Selain itu, kontak ini juga dapat mendorong relaksasi bagi keduanya.
Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa bayi yang baru lahir memiliki kebutuhan fisiologis yang kuat untuk berhubungan dekat dengan ibunya.
Kontak fisik bahkan juga disebut dapat menyelamatkan nyawa bagi bayi baru lahir.
Penelitian tahun 2014 menunjukkan bahwa, kontak kulit-ke-kulit setelah kelahiran dapat mengurangi risiko hipotermia, mengurangi stres, dan dapat membantu bayi tidur.
(TribunTernate.com/Qonitah)