Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Ramadhan 2021

Cerita Islami Pengisi Waktu Ngabuburit: Allah akan Selalu Melindungi Hamba-Nya  

Berikut rekomendasi cerita islami pengisi waktu ngabuburit: Allah akan Selalu Melindungi Hamba-Nya.

Kompas.com
Berikut rekomendasi cerita islami pengisi waktu ngabuburit: Allah akan Selalu Melindungi Hamba-Nya. 

TRIBUNTERNATE.COM - Usai berkegiatan sehari penuh, tiba saatnya bagi kita untuk menunggu waktu berbuka puasa.

Banyak kegiatan bermanfaat yang dapat dilakukan untuk menunggu waktu berbuka puasa tiba.

Masyarakat Indonesia biasa menyebut kegiatan menunggu waktu berbuka puasa itu sebagai 'ngabuburit'.

Salah satu hal bermanfaat yang dapat dilakukan sembari menunggu waktu berbuka puasa tiba adalah dengan membaca cerita islami.

Dengan membaca cerita islami, kita dapat mengambil hikmah dari cerita itu.

Baca juga: Cerita Islami Pengisi Waktu Ngabuburit: Keindahan Kabah Menggerakkan Hati Suami Istri Jadi Mualaf

Baca juga: Marhaban Ya Ramadhan, Ini Kumpulan 20 Ucapan Selamat Ramadhan 2021, Bisa Dikirim di Media Sosial

Berikut rekomendasi cerita islami pengisi waktu ngabuburit yang dilansir TribunTernate.com dari Islam Can.

Allah akan Selalu Melindungi Hamba-Nya

Kisah ini diceritakan dalam buku "Keajaiban Nabi" oleh Syaikh Ahmed S. Dehalvi, juga dikisahkan dalam kumpulan hadist Bukhari, serta tambahan sumber lain dengan sedikit variasi.

Suatu ketika Nabi Muhammad SAW sedang beristirahat di bawah pohon.

Saat itu Rasulullah SAW sedang akan kembali dari sebuah perjalanan.

Ketika beristirahat, Rasulullah SAW menggantungkan pedangnya dari pohon.

Seorang kafir datang dengan tenang, memegang pedang dan, berbicara kepada Nabi berkata kepadanya: "Wahai Muhammad! Sekarang siapa yang akan menyelamatkanmu dari tanganku (hunusan pedangku)?"

Nabi SAW mendengarnya, ia bangkit dari tempat duduknya dan berkata: "Allah akan menyelamatkan saya."

Mendengar nama Allah, orang kafir itu tercengang dan pedang terlepas dari tangannya.

Nabi SAW bangkit dari duduknya, lalu mengambil pedang yang jatuh tadi ke tangannya.

Baca juga: Cerita Islami Pengisi Waktu Ngabuburit: Seorang Mualaf yang Berbakti kepada Ibunya

Baca juga: Jelang Ramadhan 2021, Ini 6 Trik Mengurangi Rasa Haus Selama Berpuasa di Bulan Ramadhan

Kemudian ia menanyai orang kafir itu: "Sekarang siapa yang akan menyelamatkanmu dari tanganku?"

Orang kafir itu merasa menyesal dan memohon maaf kepada Rasulullah SAW.

Degan rendah hati, Nabi SAW memaafkannya.

Orang kafir itu sangat terkesan dengan kebaikan Rasulullah SAW sehingga dia memeluk Islam dan menjadi seorang mualaf.

Kemudian orang kafir itu pulang ke sukunya dan menyatakan bahwa dia tidak pernah menemukan orang yang lebih baik hatinya dibandingkan Nabi Muhammad SAW.

Terkait dengan perlindungan Allah terhadap Nabi Muhammad ini, Allah telah berfirman dalam Al quran.

"Wahai Rasul! Sampaikanlah apa yang diturunkan Tuhanmu kepadamu. Jika tidak engkau lakukan (apa yang diperintahkan itu) berarti engkau tidak menyampaikan amanat-Nya. Dan Allah memelihara engkau dari (gangguan) manusia. Sungguh, Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir." (Q.S. Al Maidah: 67)

(TribunTernate.com/Qonitah)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved