Penelitian Singapura: Vaksinasi Covid-19 Dosis Lengkap Berikan Perlindungan 69% dari Varian Delta
Sebuah studi di Singapura menunjukkan bahwa vaksinasi Covid-19 dosis lengkap mampu memberikan perlindungan dari varian Delta hingga 69 persen.
"Kami terus berharap bahwa selama kami memiliki sebagian dari populasi kami yang tidak divaksinasi, kami masih akan menjaga sumber daya rumah sakit kami dan mengharapkan itu untuk beberapa individu ini (yang belum divaksinasi)."
"Kami masih harus memberikan perawatan terbaik, karena mereka sakit dan mereka mungkin memiliki hasil yang parah," kata Assoc Prof Mak.
Progres Vaksinasi di Singapura
Sekitar dua per tiga penduduk Singapura kini telah menerima dosis pertama vaksin Covid-19.
Setidaknya, setengah dari populasi diharapkan bisa menyelesaikan vaksinasi dosis kedua pada akhir Juli 2021.
Baca juga: Bantu Penanganan Covid-19, AS akan Kirim 4 Juta Dosis Vaksin Moderna kepada Indonesia
Baca juga: Mengenal Penjelasan umum tentang Vaksinasi dan Apa Saja Kriteria Penerima Vaksin Covid-19
"Dalam beberapa hari mendatang atau satu atau dua minggu, kami akan memenuhi cakupan dosis pertama kami."
"Hal itu dilakukan dengan tujuan untuk memberikan perlindungan yang baik sebanyak mungkin kepada masyarakat kami, tujuan itu akan tercapai," terang Ong Ye Kung.
"Jadi sekarang kami harus mendorong masyarakat untuk membuat janji penyuntikan vaksin dosis kedua lebih awal, karena bisa jadi dosis kedua Anda akan berlangsung pada bulan Agustus."
"Pesan ulang lebih awal, sehingga interval antara dosis pertama dan kedua adalah empat minggu, bukan enam hingga delapan minggu," lanjutnya.
Ong Ye Kung juga menyatakan bahwa pihaknya sudah tidak lagi terkendala oleh pasokan oksigen.
Pihaknya bahkan memiliki kemampuan untuk memberikan lebih banyak dosis.
Ong Ye Kung juga mengutip sebuah penelitian di Inggris yang menunjukkan bahwa terhadap varian Delta, perlindungan vaksin dari penyakit simtomatik adalah 35 persen dengan satu dosis.
Persentase itu kemudian meningkat menjadi 79 persen jika sudah lengkap dengan dua dosis vaksin, kata Ong.
Kini, sekitar 131 ribu warga Singapura telah membuat janji untuk vaksinasi, sementara 200 ribu lainnya belum melakukannya.
SUMBER: Channel News Asia
(TribunTernate.com/Ron)