Anggota DPR Dapat Fasilitas Isoman di Hotel, Sujiwo Tejo: Selamat kepada Atasan Wakil Rakyat
Budayawan Sujiwo Tejo menanggapi kebijakan pemberian fasilitas isolasi mandiri di hotel bagi anggota DPR RI.
lihat foto
Hal itu diungkapkan Sujiwo Tejo melalui akun Twitter miliknya, @sudjiwotedjo, Rabu (28/7/2021).
Sujiwo Tejo seolah tak habis pikir kenapa wakil rakyat yang melakukan isolasi mandiri, biayanya ditanggung oleh negara.
Sedangkan, rakyat tak ditanggung negara.
Ia mengibaratkan warga yang melakukan isolasi mandiri dengan biaya sendiri alias tak ditanggung oleh negara dengan sebutan Isolasi Super-Big-Mega-Gala MANDIRI.
Penulis buku Tuhan Maha Asyik itu lantas memberikan selamat kepada atasan wakil rakyat, yakni rakyat.
"Wakil Rakyat Isolasi MANDIRI tapi ditanggung Negara!!!! Tak ditanggung negara berarti Isolasi Super-Big-Mega-Gala MANDIRI. Selamat kepada atasan Wakil Rakyat, yaitu Rakyat, yang melakukan Isolasi Super-Big-Mega-Gala MANDIRI," tulis Sujiwo Tejo.
Baca juga: Istana Akui Kekeliruan UU Cipta Kerja, Sujiwo Tejo: Rakyat dan UU Jangan Dijadikan Mainan, Pak
Baca juga: Sedang Isoman? Ini Cara Mendapatkan Vitamin dan Obat GRATIS untuk Pasien Covid-19 Gejala Ringan
Anggaran Kontijensi
Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar mengungkapkan, fasilitas isolasi mandiri di hotel yang diperuntukkan bagi anggota DPR, akan menggunakan anggaran penanganan Covid-19 DPR.
Menurut dia, anggaran tersebut bersifat kontijensi, yang tidak disiapkan secara khusus, tetapi sewaktu-waktu dapat digunakan.
"Anggaran semacam ini sifatnya kontigensi, tidak diprogramkan atau dianggarkan secara khusus tapi kalau just in case ada anggota atau ada pegawai yang positif dan dia harus lakukan isolasi mandiri, kita akan revisi," kata Indra saat dihubungi Kompas.com, Selasa (27/7/2021).
Indra menuturkan, apabila anggaran itu dibutuhkan, maka DPR akan merevisi anggaran-anggaran yang tidak digunakan.
Misalnya, anggaran perjalanan luar negeri, anggaran narasumber, atau anggaran kegiatan-kegiatan lain yang bisa dipastikan tidak akan digunakan hingga akhir tahun.
Menurut Indra, kementerian dan lembaga lain juga memiliki anggaran penanganan Covid-19 seperti yang dimiliki DPR.
"Anggaran ini tidak tersedia secara bulat, tapi kalau dibutuhkan kami akan revisi untuk akan digunakan," ujar dia.
(TribunTernate.com, Tribunnews.com, Kompas.com)
