Kabar Artis
Bangga Jadi Orang Papua, Nowela Idol: Syukur dan Meneteskan Air Mata Menyadari Sebuah Hak Istimewa
Sempat merasa dibully karena memiliki kulit hitam dan rambut keriting, Nowela Idol bangga terlahir di tanah Papua
"Butuh waktu dan proses puluhan tahun untuk sy bisa menerima diri saya sendiri dan juga utk sy bs membuka diri, melawan pikiran/asumsi sendiri & membuka mata klo perbedaan itu indah," tulis pemilik akun @mikhelia.
Seiring berjalannya waktu, akhirnya Nowela mulai lebih percaya diri.
Pasalnya, pikiran negatif itu hanya pada dirinya.
Sejatinya banyak orang yang mencintai tanah Papua, begitu pun banyak pula yang menyayangi Nowela.
"Saat ini sudah sangat byk org yg berpikiran luas dan menghargai perbedaan itu sendiri. Menghargai dan mencintai saya. Menghargai dan mencintai Papua," tulis Nowela dalam keterangan unggahannya.
Saat ini, ia merasa makin bangga dan terharu menjadi gadis pilihan yang berkesempatan lahir di tanah Papua.
Sebab perbedaan antar suku di berbagai daerah merupakan anugerah kekayaan bagi Indonesia.
"Hari ini saya memuji Tuhan, mengucap syukur dan meneteskan air mata menyadari sebuah hak istimewa yg Tuhan beri bagi saya, dilahirkan sebagai seorang PEREMPUAN PAPUA!," ujar Nowela.
Ditambah ia semakin yakin saat mampu menunjukkan keunikan papua di mata dunia dengan tampil di acara PON XX di Papua.
Diketahui, Nowela ditunjuk sebagai penyanyi untuk upacara pembukaan PON XX yang diselenggarakan di Papua, Sabtu (2/10/2021) lalu.
Perempuan berusia 33 tahun ini mengaku bangga menyanyikan lagu bertajuk "Aku Papua".
Ditambah, ribuan orang turut menyanyikan lagu ini yang membuat Nowela semakin terharu.
"Berdiri di panggung megah berstandart internasional, Opening Ceremony PON XX Papua 2021 @ponxx2020papua , mendapat kehormatan menyanyikan lagu 'Aku Papua' diiringi nyanyian massal ribuan orang dengan tangis haru dari semua masyarakat yg hadir di Stadion Utama Lukas Enembe tgl 2 Oktober kemarin," lanjutnya.
Ia pun mengaku semakin bangga menjadi gadis asal Papua.
"Betapa kami teramat sangat bangga menjadi orang Papua!," tandasnya.
(TribunTernate.com/ Efrilia Aminati)