Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Fadjroel Rachman Jadi Dubes RI, Pengamat: Ada Kecenderungan Kursi Jubir Presiden Dikosongkan

Juru Bicara (jubir) Presiden, Fadjroel Rachman, resmi diangkat menjadi Duta Besar RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan, Senin (25/10/2021).

KOMPAS.com/Ihsanuddin
Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/1/2020). Juru Bicara (jubir) Presiden, Fadjroel Rachman, resmi diangkat menjadi Duta Besar RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan, Senin (25/10/2021). 

TRIBUNTERNATE.COM - Juru Bicara (jubir) Presiden, Fadjroel Rachman, telah resmi diangkat menjadi Duta Besar Republik Indonesia untuk Kazakhstan dan Tajikistan, Senin (25/10/2021).

Fadjroel Rachman sendiri merupakan satu di antara 17 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (dubes LBBP) yang dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta.

Dengan dilantiknya Fadjroel Rachman, maka saat ini kursi Juru Bicara Presiden dalam keadaan kosong.

Terkait pengganti posisi Fadjroel, Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komaruddin, menilai ada kecenderungan bahwa posisi Juru Bicara Presiden dikosongkan.

"Karena selama ini juga posisi jubir tak berjalan dengan baik," kata Ujang saat dihubungi Tribunnews, Selasa (26/10/2021).

Ujang juga menyebut, karena tidak berjalannya fungsi jubir, maka kerapkali Kantor Staf Presiden (KSP) turun langsung menyampaikan arahan-arahan dari presiden.

Ujang mengatakan, kalau pun nantinya posisi jubir akan diisi kembali, sosoknya akan dipilih langsung oleh presiden.

Pasalnya, Ujang menyebut, Jokowi akan menentukam pilihan sesuai kebutuhannya.

"Sosok yang dibutuhkan mesti smart dan mampu mengkomunikasikan pesan istana kepada rakyat," jelasnya.

Baca juga: 100 Ribu Unit Mobil Tesla Dipesan, Kekayaan Elon Musk Melonjak Rp509 Triliun dalam Sehari

Baca juga: Epidemiolog Nilai Wajib Tes PCR Penumpang Pesawat Sudah Sesuai, Desak Pemerintah Beri Subsidi Tes

Baca juga: Daftar Instansi yang Masuk Rekonsiliasi Hasil SKD CPNS 2021 Tahap I pada 29-30 Oktober 2021

Profil Fadjroel Rachman

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Fadjroel Rachman lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada 17 Januari 1964.

Fadjroel menempuh pendidikan S1 di Institut Teknologi Bandung dan mengambil jurusan Kimia.

Kemudian untuk pendidikan S2 dan S3, Fadjroel mengambil program Manajemen Keuangan dan Moneter di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Sebelum dilantik sebagai Duta Besar, Fadjroel ditunjuk sebagai Juru Bicara Presiden Jokowi sejak 22 Oktober 2019.

Padahal saat itu, Fadjroel masih menjabat sebagai Komisaris Utama PT Adhi Karya.

Delapan bulah setelahnya, Fadjroel kemudian ditunjuk sebagai Komisaris OT Waskita Karya.

Penunjukan Fadjroel sebagai Komisaris tersebut berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang digelar pada 5 Juni 2020.

Mantan Aktivis dan Pernah Nyapres

Diketahui Fadjroel merupakan aktivis 1998 yang pernah ikut dalam demonstrasi penurunan Presiden Soeharto.

Bahkan Fadjroel juga pernah ikut merasakan penjara pada era Orde Baru.

Satu di antara aksi Fadjroel yang mengkritik Orde Baru adalah Gerakan Lima Agustus ITB (1989).

Tak hanya itu, di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), ia juga dikenal kerap mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintah.

Dilansir Kompas.com, pada saat kontestasi Pilpres 2009, pria asal Banjarmasin ini sempat mencalonkan diri sebagai calon presiden (capres) independen, menantang calon-calon yang diusung partai politik.

Namun sayang, langkahnya harus kandas karena uji materi terkait calon presiden dari jalur independen ditolak di Mahkamah Konstritusi (MK).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PROFIL Fadjroel Rachman, Eks Jubir Presiden yang Kini Jadi Dubes Kazakhstan dan Tajikistan

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengamat Sebut Ada Kemungkinan Posisi Jubir Presiden Akan Dikosongkan: Selama Ini Tak Berjalan Baik

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved