Shireen Sungkar Akui Pernah Ingin Batalkan Pernikahan karena Takut pada Teuku Wisnu, Apa Alasannya?

TRIBUNTERNATE.COM - Artis Shireen Sungkar mengaku sempat ingin membatalkan pernikahannya dengan Teuku Wisnu beberapa minggu sebelum mereka menikah.

Hal itu ternyata dipicu oleh sikap Teuku Wisnu yang tiba-tiba berubah sejak ia mendalami ilmu agama atau yang biasa disebut sebagai hijrah.

Adik Zaskia Sungkar itu mengatakan bahwa dirinya sangat takut dengan sikap Teuku Wisnu yang cenderung memaksa dirinya untuk taat pada agama.

Meski itu adalah hal yang baik, tetapi cara-cara yang dilakukan Teuku Wisnu pada Shireen Sungkar untuk mendekatkannya pada agama justru membuat Shireen ketakutan.

Hal ini diungkap oleh Shireen Sungkar dalam sebuah video di kanal YouTube Ussy Andhika Official yang tayang pada Sabtu (6/11/2021).

Baca juga: Kini Punya Kerajaan Bisnis, Zaskia dan Shireen Sungkar Ternyata Pernah Kerja jadi Cleaning Service

"Aku sempat yang 'udah ya fix kita nggak jadi nikah', aku sempat kaya gituin Wisnu. Sumpah aku takut," tutur Shiren Sungkar.

Shireen pun mengatakan bahwa mungkin itu adalah salah satu cobaan orang yang akan menikah.

Ia lalu meminta agar orang lain bisa mengambil pelajaran dari kisahnya dengan membentengi diri sebelum akhirnya menikah.

"Memang namanya orang mau menikah itu kan pasti ada godaan dan ujian, jadi buat yang sudah mau menikah coba banyak-banyak istigfar ya, supaya nggak digodain hatinya," katanya.

Keraguan untuk menikah karena adanya ketakutan itu, kata Shireen, dirasakannya sebab perilaku Teuku Wisnu sangat berubah sejak ia hijrah.

Menurut Shireen, hal itu memang sering kali terjadi pada orang yang baru saja mempelajari ilmu agama secara lebih mendalam.

Namun pada saat itu, Shireen mengaku tidak sanggup bila harus berumah tangga dengan seseorang yang sangat memaksakan kehendaknya agar dilakukan oleh Shireen.

Baca juga: Teuku Wisnu Ungkap Alasan Pilih jadi Pengusaha daripada Artis, Kapok Pernah Syuting Sambil Diinfus

Terlebih, Teuku Wisnu meminta Shireen Sungkar untuk taat pada agama dengan cara yang cenderung keras.

"Karena orang kalau baru belajar agama itu biasanya terlalu keras karena kan semua informasi baru dia dapatin, jadi dia kaya nggak tahu cara ngomong baik-baiknya sama kaya aku gimana."

"Jadi kaya semuanya itu kaku gitu, bagi gue nggak ada asik-asiknya kan, mending gue nikah sama orang lain," ucap ibu tiga anak itu.