135 Destinasi Wisata di Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta Telah Dibuka, Ini Daftarnya
Hingga Sabtu (13/11/2021) Yogyakarta juga telah membuka sebanyak 135 destinasi wisata mereka yang tersebar di lima kabupaten/kota.
TRIBUNTERNATE.COM - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mulai 2 November hingga 15 November telah berada di pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.
Dengan demikian, wilayah Yogyakarta sudah bisa melaksanakan kegiatan seperti sekolah tatap muka, work from office (WFO) hingga resepsi pernikahan dengan kapasitas sampai dengan 50 persen.
Selain itu, hingga Sabtu (13/11/2021) Yogyakarta juga telah membuka sebanyak 135 destinasi wisata mereka yang tersebar di lima kabupaten/kota.
"Sekarang ini ada 135 tempat wisata yang sudah dibuka tersebar di empat kabupaten dan satu kota, ini sangat disambut baik oleh masyarakat, terlebih wisatawan luar DIY," kata Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo saat dihubungi Sabtu (13/11/2021).
Menurutnya, hal ini menandakan bahwa sudah ada kepercayaan diri dari wisatawan untuk kembali datang ke Yogyakarta.
Kendati demikian, Singgih menegaskan bahwa penerapan protokol kesehatan (prokes) di tempat wisata tetap diutamakan.
"Respons dari wisatawan berangsur cukup bagus, ini menandakan bahwa wisatawan sudah percaya diri untuk datang ke Yogya karena mungkin juga menerapkan protokol kesehatan yang bagus ya di Yogya. Jadi sarana dan prasarana juga sudah kita cek dan itu sudah memenuhi," tuturnya.

Bukan hanya kunjungan wisatawan saja, Singgih mengatakan, kegiatan-kegiatan pemerintah atau instansi terkait juga memberi peran bangkitnya sektor pariwisata di DIY.
Sebab, banyak instansi pemerintah banyak yang menggelar pertemuan di sejumlah hotel atau tempat lainnya.
"Sekarang ini di weekdays dan weekend kelihatan cukup padat ya, itu karena di weekdays dibantu oleh pemerintah daerah yang mengadakan meeting pertemuan, FGD, seminar itu semua di DIY juga. Jadi rata keterisian antara weekdays dan weekend. Keterisian kamar di hotel ini bisa merata seperti itu," ungkapnya.
Disampaikan Singgih, saat ini tempat-tempat wisata yang sudah buka masih dibatasi dengan kapasitas kunjungan sebesar 25 persen.
Baca juga: Diperpanjang Lagi, Ini Aturan Baru PPKM Level 2-3: Bioskop Boleh Buka, Ganjil/Genap di Tempat Wisata
Baca juga: Viral Curhat Wisatawan soal Tarif Parkir Mahal di Malioboro, Dishub Yogyakarta: Lokasinya Ilegal
Namun meski sudah menggeliat, sebaran kunjungan wisatawan di ratusan tempat wisata yang sudah kembali beroperasi itu belum sepenuhnya merata.
"Ada yang sudah terpenuhi, ada kadang yang lebih dikit tapi ada juga yang belum memenuhi."
"Jadi seperti di Candi Prambanan dengan kapasitas 3500, untuk kapasitas 25 persen itu belum terpenuhi, baru 2000 lebih sedikit kemarin laporannya," ujarnya.
Kendati demikian, ia tetap meminta wisatawan untuk melakukan reservasi terlebih dahulu pada aplikasi Visiting Jogja yang telah disediakan saat akan berkunjung ke tempat wisata.