Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pilpres 2024

Ditanya Soal Maju Pilpres 2024, AHY: Masih Terlalu Dini, Saya Masih Dapat Amanah Benahi Partai

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan masih terlalu dini membahas terkait pencalonan diri di Pilpres 2024.

Instagram/agusyudhoyono
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

TRIBUNTERNATE.COM - Meski masih dua tahun lagi, pemilihan presiden atau Pilpres 2024 sudah banyak diperbincangkan.

Sejumlah nama pun disebut-sebut akan maju menjadi calon orang nomor satu di Indonesia pada pilpres tersebut.

Salah satu nama adalah putra sulung presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat itu pun menanggapi pertanyaan soal tekad maju menjadi calon presiden (Capres) 2024.

Diketahui, AHY hadir dalam Dialog Kebangsaan bertajuk Indonesia Bangkit, Senin (14/2/2022) malam yang dipandu oleh Karni Ilyas.

Pada momen itu, Karni Ilyas memberikan pertanyaan seputar Pilpres 2024 kepada AHY.

"Sekadar ngobrol-ngobrol, Mas AHY, memang sudah bertekad maju di 2024?" tanya Karni Ilyas.

Baca juga: Miliki Modal Sosial Tinggi & Bersih dari Kasus Hukum, Andika Perkasa Dinilai Layak Maju Pilpres 2024

Baca juga: Pengamat: Duet Ganjar Pranowo-Puan Maharani akan Sulit Menang di Pilpres 2024

Baca juga: Prabowo Jawab Isu Duet dengan Cak Imin di Pilpres 2024, Ini Prediksi Pengamat

Baca juga: Jelang Pilpres 2024, PKS Mulai Dekati Ganjar Pranowo, Erick Thohir hingga Anies Baswedan

Menanggapi hal tersebut, AHY menyampaikan masih terlalu dini membahas terkait pencalonan diri di Pilpres 2024.

Saat ini, menurutnya, ia mendapatkan amanah dari para kader untuk membenahi partai.

"Rasanya masih agak terlalu dini Pak Karni kalau kita berbicara 2024."

"Saya mendapatkan amanah dari seluruh kader Partai Demokrat untuk terus membenahi partai secara internal, mempersiapkan mesin partai ini bekerja semakin efektif sehingga bisa lebih sukses," kata AHY, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube TvOneNews, Selasa (15/2/2022).

AHY berharap partai Demokrat menjadi lebih baik, termasuk dari sisi raihan suara.

"Kita berharap tentunya bisa lebih baik lagi raihan kita, baik suara legistlatif maupun kontestasi lainnya di masa depan," ucapnya.

Menurut AHY, pihaknya terus melakukan komunikasi dengan partai politik lain untuk mempersiapkan Pemilu 2024.

"Terus ingin mempersiapkan diri sebaik-baiknya, bisa lebih banyak mendengar aspirasi masyarakat."

"Kami juga terus menjalin komunikasi dengan berbagai partai politik lainnya, karena kita tahu realitas hari ini berbicara presidential threshold 20 persen bukanlah hal yang mudah, kita harus membuka komunikasi seluas-luasnya," jelasnya.

Mengenai posisi capres dan cawapres nantinya, AHY mengatakan terpenting adalah menyamakan visi dan misinya terlebih dahulu.

"Dan yang paling penting menyamakan visi misinya dulu bukan bicara posisi 1 dan 2 atau posisi lainnya," ujarnya.

"Jadi menurut saya dengan fokus ke situ kita juga melihat peluang-peluang yang ada," tutur AHY.

"Saya ingin realistis, saya tidak ingin berandai-andai tapi saya juga termasuk orang yang punya target-target yang ingin dicapai," imbuhnya.

Baca juga: Sejak 2016, Hubungan Sosial Warga Desa Wadas Renggang akibat Pro Kontra Tambang Batu Andesit

Baca juga: Hakim Tolak Tuntutan Hukuman Mati dan Kebiri Kimia pada Herry Wirawan, Apa Alasannya?

Baca juga: Soal Aturan Baru JHT, Menko Airlangga Sebut Pekerja Akan Dapat Manfaat Lebih Banyak

Elektabilitas Partai Demokrat Menempati Posisi 6 Besar, Kader Diminta Tidak Berpuas Diri

Diberitakan Tribunnews.com, sejumlah lembaga survei merilis hasil elektabilitas partai politik sejak beberapa waktu lalu.

Hasilnya, Partai Demokrat berhasil menempati posisi 6 besar.

Meski naik signifikan, Politikus Partai Demokrat Agung Nugroho meminta kader untuk tidak berpuas diri.

Menurutnya, survei memang menjadi tolok ukur dalam sebuah kontestasi politik.

Meski Demokrat bagus dalam beberapa survei, dirinya meminta agar kader tetap bekerja keras dan tetap turun ke masyarakat.

"Alhamdulillah kami menyambut gembira seluruh hasil survei yang dirilis beberapa lembaga resmi beberapa waktu ini."

"Meski begitu, saya meminta kader Demokrat di Riau untuk tidak berpuas diri. Tetap semangat, solid dan yang terpenting tetap turun ke masyarakat. Karena Ketum AHY telah memerintahkan bahwa Demokrat harus menjadi partai yang selalu berkoalisi dengan rakyat," kata Agung dalam pernyataan yang diterima Tribunnews.com, Senin(7/2/2022).

Elektabilitas sejumlah sosok yang disebut jadi bakal calon presiden di Pemilu 2024.
Elektabilitas sejumlah sosok yang disebut jadi bakal calon presiden di Pemilu 2024. (Tribunnews.com/wahyu aji)

Ia menambahkan, setelah ini perjuangan Demokrat akan semakin berat.

Sebab, mempertahankan kepuasaan masyarakat terhadap kinerja Demokrat bukan sesuatu yang mudah.

Kader dituntut lebih aktif kembali untuk menyuarakan dan merealisasikan setiap aspirasi yang diserap.

Baik disampaikan langsung kepada kader, maupun isu-isu yang menjadi atensi publik.

"Saya juga sampaikan salam dari Ketum kami Mas AHY kepada seluruh kader di Riau. Beliau ucapkan terimakasih atas loyalitas, kerja keras dan soliditas semuanya."

"Namun ini masih awal perjuangan. Akan ada banyak tantangan yang akan lebih berat kedepan," ucap Ketua DPD Partai Demokrat Riau ini.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Chaerul Umam/Willy Widianto)

Simak berita lainnya terkait Bursa Capres

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jawaban AHY saat Ditanya Soal Tekad Maju Pilpres 2024: Rasanya Masih Terlalu Dini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved