Ibadah Haji 2022
Mengenal Wukuf di Padang Arafah, Puncak Ibadah Haji yang Wajib Dilakukan, Berikut Sunah saat Wukuf
Wukuf di Padang Arafah merupakan puncak ritual ibadah haji di tanah suci yang dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah.
- Airway, breathing, circulation baik;
- Glasgow coma scale (GCS) = 15;
- kesadaran psychiatrist baik (3P, Memuaskan, mempertahankan, dan mengalihkan perhatian);
- kemampuan menilai realita baik (tidak ada halusinasi waham).
2. Hemodinamik (sirkulasi) stabil, mean arterial pressure (MAP) paling rendah 65 mmHg;
3. Saturasi oksigen lebih dari 89 dengan nasal kanula 2-3 liter per menit;
4. Transportable. Saat pemindahan tidak memperberat kondisi fisik, berpotensi menimbulkan kecacatan atau mengancam keselamatan jemaah haji sakit;
5. Tidak mengidap penyakit menular / tidak infeksius;
6. Penyakit tidak dalam periode akut;
7. Tidak dalam krisis hipertensi.
Mengenal Padang Arafah
Padang Arafah adalah sebuah padang luas yang tak berpenghuni saat nonmusim haji, tapi menjadi tempat yang paling didatangi dan berarti saat musim haji.
Mengutip laman Kementerian Agama, Arafah adalah lambang "maqam ma`rifah billah" yang memberikan rasa dan citra bahagia.
Padang Arafah adalah tempat berkumpulnya jamaah haji yang datang dari berbagai penjuru dunia.
Padang Arafah saat belum memasuki musim haji ibarat wilayah tak berpenghuni dan tak ada aktivitas.
Di situ tidak ada toko, tidak ada pasar apalagi tempat tinggal tapi yang ada hanyalah sejumlah bangunan yang digunakan jutaan jama'ah dari belahan dunia saat puncak haji.
Hamparan padang pasir seluas sekitar 5,5 x 3,5 kilometer tersebut juga sangat gersang, sekalipun beberapa lokasi ditumbuhi pepohonan dan ilalang yang tak terurus.
Memang ada beberapa bangunan di situ seperti masjid dan rumah sakit tapi bangunan-bangunan tersebut tertutup rapat saat puncak haji belum berlangsung.