Pemilu 2024
Ikut Instruksi, Kajari Ternate Bakal Tindak Tegas Jaksa dan ASN Terlibat Politik
Kajari Ternate, Abdullah meminta seluruh jajaran Adyaksa untuk tidak terlibat pada politik praktis pada 2024 mendatang.
Penulis: Randi Basri | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM - Kajari Ternate, Abdullah memberikan warning atau peringatan tegas kepada jajaran baik jaksa maupun ASN, untuk tidak terlibat politik praktis pada 2024 mendatang.
Pernyataan ini disampaikan setelah adanya instruksi pimpinan. Jaksa Agung Republik Indonesia, ST. Burhanudin yang ingatkan kepada seluruh jajaran lembaga Adyaksa di Indonesia, untuk ikut menyukseskan pesta demokrasi atau Pemilu 2024 mendatang.
"Kita harus netral, jangan terlibat politik praktis baik langsung maupun tidak, "ungkapnya, Senin (25/7/2022).
Baca juga: Pemilu Sebentar Lagi, Kajati Maluku Utara: ASN Kejaksaan Harus Netral
Abdullah juga menegaskan, jika dalam tahun politik ditemukan adanya, oknum pegawai Kejaksaan khususnya di Ternate, tidak netral dan terlibat dalam politik praktis, maka langsung ditindak sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.
"Yang pasti saya tidak main-main, karena ini instruksi Jaksa Agung, dan kalaupun ada, maka saya akan tindak tegas, "tegasnya.
Baca juga: Sehari Jelang HBA ke 62, Jajaran Kejati Maluku Utara Lakukan Ziarah Kubur, Kenang Para Pahlawan
Selain itu Kajari juga menegaskan, jika kedepan ada pihak-pihak yang terkait dengan tindak pidana korupsi yang kebutulan ditangani Kejari meskipun orang partai politik, maka akan disikapi secara profesional sesuai dengan ketentuan hukum.
"Jadi netralitas ini adalah menjalankan tugas dengan profesional, dan tidak dikait-kaitkan dengan politik apalagi politik praktis, sehingga perintah Pak Jaksa Agung untuk tegak lurus bisa terlaksana, "pungkasnya singkat. (*)