Gunung Ibu di Halmahera Barat Kembali Erupsi, Warga Diminta Waspada
Dua minggu sudah, warga sekitar Gunung Ibu terdampak abu vulkanik. Olehnya itu, BPBD Halmahera Barat meminta kepada warga untuk mengurangi aktivitas.
Penulis: Faisal Amin | Editor: Munawir Taoeda
lihat foto
TRIBUNTERNATE.COM - Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Bara, Maluku Utara kembali erupsi dengan mengelurkan asap setinggih 800 meter diatas puncak, pada Kamis (4/8/2022) sekitar pukul 10:28 WIT.
Di mana kondisi gunung tersebut, sudah terjadi selama dua pekan terakhir sehingga menurunkan hujan abu. Alhasil, asap tebal akibat berdampak pada warga dua kecamatan, yakni Kecamatan Ibu dan Kecamatan Tabaru.
"Arah angin dari barat ke timur, maka dampak hujan abu hanya di Desa Podol di Kecamatan Tabaru, tapi sekarang ini arah angin sudah berubah, dari utara ke selatan, "ungkap Kepala Perwakilan Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunung Ibu, Ridwan, Kamis (4/8/2022).
Ada pun desa-desa di Kecamatan Ibu, yang terdampak erupsi yaitu Desa Gam Ici, Desa Tongute Ternate, Desa Tahafo, Desa Togola Sanger, Desa Togola Wayoli, Desa Tongute Sungi, Desa Tongute Goin, Desa Kie Ici, Desa Naga, Desa Ake Boso, Desa Maritango dan Desa Boso.
Baca juga: KPU Tidore Beri Penjelasan Tata Cara Penyelenggaraan Pemilihan Kepada KPU-M Universitas Nuku
Salah seorang warga Desa Gam Ici, Sukur menjelaskan, kondisi hujan abu akibat erupsi Gunung Ibu, sudah berlangsung dua pekan terakhir, yang terjadi sejak pagi hingga siang, meski malukan aktivitas seperti biasa.
"Pada Jumat kemarin, abu di sini tebal, rumput rumpat saja keliatan putih tertimbun abu vulkanik, "tuturnya.
Baca juga: Jasad Korban Diterkam Buaya di Danau Tolire Sudah Ditemukan
Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Halmahera Barat, telah melakukan pengecekan lokasi di Kecamatan Ibu, untuk memastikan jalur evakuasi serta membagian masker kepada warga.
Status Gunung Ibu saat ini masih waspada level 2, warga disekitar dihimbau agar tidak beraktivitas, di radius 2 kilometer dari puncak gunung dan 3,5 kilometer diarah bukaan kawah.
"Saya mengimbau kepala warga sekitar Gunung Ibu agar waspada, dan tidak ada aktivitas naik gunung, "tegas Kepala Pelaksana BPBD Halmahera Barat, Ade Fabanyo. (*)
