Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Aniaya Anak Agar Diberi Nafkah Suami, Seorang Ibu di Lampung Utara Jadi Tersangka, Kini Menyesal

LFN mengaku menyesal telah menyiksa anak kandungnya. LFN mengatakan, video yang viral di media sosial itu dibuat tidak dalam waktu sehari.

Kompas.com/ERICSSEN
Ilustrasi penganiayaan bocah 

LFN mengatakan, video yang viral di media sosial itu dibuat tidak dalam waktu sehari.

Video tersebut dibuat pada Juni dan 4 September 2022.

Ia merekam penyiksaan itu menggunakan ponsel milik adiknya.

LFN, ibu rumah tangga di Lampung Utara saat menjalani pemeriksaan di kantor polisi, Kamis (8/9/2022).
LFN, ibu rumah tangga di Lampung Utara saat menjalani pemeriksaan di kantor polisi, Kamis (8/9/2022). (Tribun Lampung / Anung Bayuardi)

Dikatakannya, tindakan itu dilakukannya karena kesal kepada sang suami.

"Suami gak ada kabar, gak nafkahi anak," ucapnya.

Ia berdalih penyiksaan itu dilakukan untuk mencari perhatian suami, agar diberi nafkah.

Viral di Medsos

Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang memperlihatkan seorang ibu menganiaya anaknya viral di media sosial.

Peristiwa itu terjadi di Kabupaten Lampung Utara, Lampung.

Melansir Kompas.com, ada tiga video yang beredar dengan durasi hingga 26 detik.

Dalam video itu terlihat wanita tersebut menyiksa anaknya yang masih kecil.

Di satu video terlihat wanita itu menginjak dada sang anak hingga sulit bernapas.

Sementara pada video yang lain, wanita itu memvideokan sang anak dengan posisi tergantung dengan kain di atas kasur.

ilustrasi - seorang ibu di Lampung Utara tega menganiaya anaknya yang masih balita. Videonya viral di media sosial.
ilustrasi - seorang ibu di Lampung Utara tega menganiaya anaknya yang masih balita. Videonya viral di media sosial. (net)

Bocah tersebut tampak menangis lalu jatuh ke atas kasur.

Terdengar juga suara wanita tersebut mengucapkan sumpah serapah serta alasan penyiksaan terhadap anaknya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved