DPRD Halmahera Selatan Minta APBD 2023 Difokuskan ke Pemberdayaan Petani dan Nelayan

TRIBUNTERNATE.COM - Anggota Komisi III DPRD Halmahera Selatan, Bunyamin Daud meminta kepada Pemkab Halmahera Selatan, agar penggunaan APBD 2023, difokuskan ke pemberdayaan petani dan nelayan.

"Masyarakat kita ini kan rata-rata petani dan nelayan. Nah, APBD 2023 ini sudah harus pro terhadap petani dan nelayan di Halmahera Selatan, "katanya, Rabu (28/9/2022).

Menurutnya, 25 persen APBD 2023 untuk pembanguan infrastruktur lain, sebagiannya harus difokuskan ke infrastruktur pada Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan Halmahera Selatan.

"Dengan begitu, petani dan nelayan bisa diberdayakan. Kenapa penting, karena dua dinas ini sektor untuk mendapat PAD, "jelasnya.

Baca juga: Wakil Bupati Halmahera Selatan: Pimpinan SKPD yang Tak Hadir Rapat Paripurna Akan Dievaluasi

Ketua DPC PDI-P Halmahera Selatan ini juga menyebut, sekalipun Pemkab Halmahera Selatan membangun banyak jalan raya, jembatan dan lain-lain tetapi masyarakat tetap miskin, maka sama saja.

"Nah kalau cuma fokus soal jalan dan jembatan, tapi torang (kita) punya masyarakat miskin kan juga sama, "tutupnya.

Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Halmahera Selatan, Hassan Ali Bassam Kasuba angkat bicara.

Orang nomor dua dilingkup Pemkab Halmahera Selatan ini, merespons baik usulan tersebut.

Baca juga: Banyak Pimpinan SKPD Tak Hadir, Rapat Paripurna DPRD Bersama Pemkab Halmehera Selatan Sempat Memanas

Ia mengaku akan membahasnya dengan Bupati Halmahera Selatan, Usman Sidik agar usulan itu direalisasikan.

"Itu kan masukan ya, kemudian baru pembahasan KUA-PPAS, yang sementara baru rancangan awal."

"Jadi nanti kita bahas dengan Pak Bupati untuk kita realisasikan, "jelasnya usai mengikuti rapat paripurna tersebut. (*)