Halmahera Selatan
Jelang Piala Dunia 2022, Bendera Brazil dan Argentina di Halmahera Selatan Laris Manis
Bendera Argentina dan Brazil paling diminati warga Halmahera Selatan, jelang Piala Dunia Qatar 2022.
Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Munawir Taoeda
lihat foto
TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Pedagang musiman di Halmahera Selatan, mulai bermunculan jelang kick off Piala Dunia 2022 di Qatar.
Pantauan TribunTernate.com, sejumlah titik di Labuha Halmahera Selatan dan sekitarnya, tak sedikit bendera negara peserta Piala Dunia 2022 dijual.
Maulana, salah seorang penjual bendera negara di Jl utama menuju SPBU Labuha Halmahera Selatan mengaku.
Bahwa lebih dari seminggu, menjajakkan barang jualannya di pinggir jalan.
Baca juga: Resmi Diumumkan, 90 Anggota Panwascam Halmahera Selatan Siap Dilantik
Semua penggemar sepak bola di Bacan Halmahera Selatan, datang untuk membeli.
"Sehari bisa laku 7 sampai 8 lembar bendera, "katanya, Rabu (26/10/2022).
Menurutnya, dari sekian banyak bendera negara peserta Piala Dunia 2022.
Yang paling laku adalah bendera negara Brazil dan Argentina, menyusul bendera negara Jerman dan Prancis.
"Paling laku itu Brazil dan Argentina. Satu hari bisa laku 4 sampai 6 lembar. Abis itu Jerman dan Prancis, "ujarnya.
Pria asal Jawa Barat itu juga mengaku, ukuran dan harga bendera yang dijualnya berfariasi.
Yaitu mulai dari ukuran 1 meter, 1 meter stengah dan dua meter.
"Kalau yang 1 meter Rp 90 ribu, 1 setengah meter Rp 130 ribu, dan 2 meter Rp 210 ribu, "tutur Maulana.
Senada disampaikan Ibrahim, salah seorang pedagang bendera peserta Piala Dunia Qatar 2022 di samping pertigaan Jl pasar Labuha.
Dia menyebut kalau untuk saat ini, bendera negara Brazil dan Argentina yang paling laris.
"Pembeli paling banyak itu bendera Brazil dan Argentina. Mungkin orang sini (Bacan) banyak penggemar Brazil sama Argentina, "ujarnya seraya tersenyum.
Baca juga: Tak Dilibatkan dalam Sidang, Keluarga Korban Kasus Pembunuhan di Halmahera Selatan Meradang
Di samping itu, Ibrahim mengaku perhari bisa meraup keuntungan, Rp 300 hingga 350 ribu.
Dengan menjual bendera negara peserta Piala Dunia 2022 tersebut.
"Ya tergantung juga, kadang laku kadang tidak, tapi cukuplah. Bisa Rp 300 ribu juga lebih, "pungkasnya. (*)
![[FULL] Sengketa Ambalat Malaysia vs RI, Pakar: TNI Tak Boleh Lengah, Jangan Senasib Sipadan Ligitan](https://img.youtube.com/vi/YcKqjph-Pqs/mqdefault.jpg)
