Liga Inggris
Alasan Graham Potter Pertahankan Christian Pulisic padahal Jarang Jadi Starter di Chelsea
Inilah alasan mengapa pelatih Chelsea, Graham Potter, ingin mempertahankan anak asuhnya, Christian Pulisic.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Namun, rumor itu ditepis dengan harapan sang pelatih, Graham Potter, untuk menjadikan Christian Pulisic bintang di skuadnya.
Baca juga: Liverpool Bantai Ajax 3-0, Jurgen Klopp Marah gegara Kangen Striker Kesayangan yang Kini Gabung Ajax
Dikutip TribunTernate.com dari givemesport.com, kabar Graham Potter ingin mempertahankan Christian Pulisic itu datang dari jurnalis, Dean Jones.
Sejak bergabung dengan Chelsea dari Borussia Dortmund dengan kesepakatan 58 juta poundsterling atau sekitar Rp 1 triliun, Pulisic telah keluar masuk tim.
Pemain asal Amerika Serikat itu belum lima kali tampil sebagai starter di laga papan atas.
Di bawah kepelatihan Thomas Tuchel, Christian Pulisic juga hanya menjadi starter satu kali dari 13 pertandingan.
Meski ia memang saat itu tengah mengalami cedera.
Dengan kondisi Christian Pulisic yang jarang menjadi starter, muncul rumor bahwa dia akan segera hengkang pada Januari 2023 nanti.
Sebuah kabar menyebut bahwa Christian Pulisic tidak bahagia dan disebut juga bahwa dia melirik kesempatan di Newcastle United.
Meski demikian, Jones menyebut, Potter ingin semuanya berjalan lancar untuk Pulisic di Chelsea.
Sehingga masa depan tergantung bagaimana Pulisic mengambil sikap di Chelsea.
"Jujur saja, saya pikir itu benar-benar tergantung bagaimana Pulisic bertindak beberapa bulan ke depan, baik dengan Chelsea dan Piala Dunia," ujar Jones.
Penampilan Pulisic di bawah kepemimpinan Potter juga sudah mulai menunjukkan perkembangan.
"Saya diberitahu bahwa Graham Potter berharap jika dia akan berhasil membalikkan nasibnya (Pulisic) di Chelsea. Tapi pada akhirnya, Pulisic tidak bisa menunggu selama itu agar harapan Potter terwujud," paparnya.
Graham Potter Tetap Banjir Pujian meski Dihujat
Graham Potter masih menjadi sorotan karena sosoknya yang tak biasa.