Graham Potter Puji Mikel Arteta dan Arsenal yang Kalahkan Chelsea: Kerja Bagus

TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Chelsea, Graham Potter, memuji pelatih Arsenal, Mikel Arteta dan skuadnya.

Chelsea baru saja dikalahkan tim tamu, Arsenal, dalam laga Minggu (6/11/2022) malam WIB dengan skor 0-1.

Graham Potter mengakui kelebihan Arsenal dan Mikel Arteta serta menganggap tim lawannya pantas menang.

Baca juga: Dikalahkan Arsenal, Graham Potter Bela Pemain Chelsea: Kami Ngos-ngosan, The Gunners Pantas Menang

Baca juga: Bisakah Graham Potter di Chelsea Tiru Nasib Mikel Arteta di Arsenal? Harus Ambil Hati Todd Boehly

Meski memuji tim lawan, Graham Potter tetap menyadari bahwa anak asuhnya sudah berusaha.

"Usaha kami tetap ada, tapi kami dikalahkan oleh tim yang lebih baik hari ini," ujar Graham Potter, dikutip dari dailymail.co.uk.

Dengan kekalahan ini, Graham Potter berharap bisa menjadikannya pelajaran agar skuadnya menyadari di mana saja kekurangan yang perlu diperbaiki.

"Kami tidak berfungsi dengan baik seperti yang kami ingnkan. Selalu ada dua tim di lapangan dan kalian harus memahami di mana kalian berada," tutur Graham Potter.

"Mereka datang di momen yang baik dengan sejumlah pemain yang bagus, struktur yang bagus. Mikel melakukan kerja bagus di sana," pujinya.

Baca juga: Guardiola Ketar-ketir saat Penalti Erling Haaland di Laga City Vs Fulham: Dia 3 Minggu Tidak Latihan

Graham Potter membela pemainnya dan beranggapan wajar jika skuadnya kalah.

Diketahui, babak pertama derby London berakhir dengan skor kacamata hingga Gabriel Magalhaes berhasil menyegel kemenangan melalui gol menit ke-63.

Gol itu menambah poin Arsenal yang berada di puncak dengan 34 poin, sedangkan Chelsea di urutan ketujuh dengan 21 poin.

Graham Potter menyadari skuadnya yang pincang main kurang smooth yang berujung pada kekalahan.

"Tentu saja, selalu begini (kurang smooth) jika kalah dalam pertandingan seperti yang terjadi pada kami," ujar Graham Potter, dikutip dari football.london.

Baca juga: Guardiola Bangga Man City Tetap Menang Lawan Fulham meski Cuma 10 Orang, Puji Kevin De Bruyne

Kepincangan kubu Chelsea membuat para pemain harus bekerja keras.

Hal itu juga berdampak pada kepercayaan diri para pemain yang kurang.