Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Piala Dunia Qatar 2022

Piala Dunia 2022 akan Berakhir, Ini 5 Pelatih yang Patut Diperhitungkan: termasuk Walid Regragui

Manajer tim tersohor dibuat bingung oleh taktik para pelatih underdog meski beberapa di antaranya harus tersingkir dari Piala Dunia 2022 lebih awal.

Instagram/equipedumaroc
Pelatih Maroko, Walid Regragui, diumbulkan oleh para pemain The Atlas Lions setelah kemenangan mereka atas Spanyol via adu penalti (3-0) di babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar, Selasa (6/12/2022) malam waktu setempat. 

Di bawah kepemimpinan Walid Regragui, Maroko mampu mengalahkan tim-tim besar seperti Belgia, Spanyol dan Portugal dalam satu kampanye.

Walid Regragui ahli dalam merevolusi pemainnya. dan memiliki kemampuan untuk memotivasi pemain dan menyatukan mereka semua dalam menghadapi lawan.

Tak hanya di level tim nasional, Walid Regragui juga sukses memimpin Wydad AC ke tahta Liga Champions CAF 2022.

Ia memiliki keahlian yang cukup dalam untuk mengelola klub.

Baca juga: Maroko Gagal ke Final Piala Dunia 2022, Hakim Ziyech: Hancur, tapi Saya Tetap Bangga dengan Tim

Baca juga: Kepergian Sadio Mane Masih Terasa, Liverpool Didesak Bajak Rencana Man United Rekrut Cody Gakpo

Baca juga: Senegal Terhenti di Babak 16 Besar Piala Dunia 2022, Sadio Mane: Kita Cari Lagi Trofi-trofi Lainnya

3. Aliou Cisse (Pelatih Senegal, Kebangsaan: Senegal)

Aliou Cisse terkenal karena menjadi kapten tim Senegal yang mencapai babak final Piala Afrika 2002.

Kemudian, ia menjadi manajer yang berhasil membawa Senegal menjadi juara Piala Afrika 2021 setelah hanya mencapai babak final turnamen itu pada tahun 2019.

Meskipun kehilangan Sadio Mane yang cedera jelang Piala Dunia 2022, tim Senegal asuhan Aliou Cisse mampu lolos ke babak 16 besar.

Pelatih tim nasional Senegal, Aliou Cisse.
Pelatih tim nasional Senegal, Aliou Cisse. (Instagram/alioucisse.off)

Meski sempat dikalahkan oleh Belanda dalam pertandingan pembuka babak fase Grup A, Senegal membuat penebusan dengan menaklukkan Qatar dan dan menerobos pertahanan Ekuador dengan pendekatan pragmatis.

Di babak 16 besar, Senegal mampu mendominasi lawannya, Inggris, meski akhirnya harus menerima kekalahan dari tim asuhan Gareth Southgate itu.

Gaya kepelatihan Aliou Cisse sering disamakan dengan Didier Deschamps – pelatih tim nasional Perancis.

Manajer Senegal itu kerap menggunakan formasi 4-2-3-1 yang menjadi kunci sukses Senegal. 

Baca juga: Ronaldo Sarankan Neymar ke Psikolog setelah Kena Mental Hadapi Cobaan Brasil Tersingkir Piala Dunia

Baca juga: Maroko Kalah di Semifinal Piala Dunia 2022, Mesut Ozil: Kalian Sudah Mengerahkan Segalanya

4. Graham Arnold (Pelatih Australia, Kebangsaan: Australia)

Seperti Maroko, Australia memiliki perjalanan bak dongeng di Piala Dunia 2022 setelah lolos dari grup D yang juga dihuni oleh Perancis, Denmark, dan Tunisia.

Di bawah asuhan Graham Arnold, Socceroos memberikan penampilan yang tak terduga sekaligus indah untuk ditonton.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved