Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Berkah Ramadan, Penjual Buah Kelapa Muda di Tidore Raih Omset 700 Hingga 1 Juta Perhari

Bulan Ramadan yang hanya datang sekali dalam setahun membawa berkah bagi pedagang takjil di Pasar Sarimalaha, Kota Tidore Kepulauan.

Penulis: Faisal Amin | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com/ Faisal Amin
Kelapa Muda yang dijual di Depan Ruko Pasar Sarimalaha Kota Tidore Kepulauan 

TRIBUNTERNATE.COM-TIDORE- Bulan Ramadan yang hanya datang sekali dalam setahun membawa berkah bagi pedagang takjil di Pasar Sarimalaha, Kota Tidore Kepulauan.

Lokasi Pasar yang terletak di jantung Kota Tidore ini terkenal sebagai tempat favorit warga untuk memburu menu buka puasa.

Berbeda dengan hari-hari biasanya, selama bulan Ramadan lokasi ini selalu dipadati oleh warga sekitar.

Banyaknya pengunjung menjadi tempat berputarnya pundi pundi rupiah yang dirasakan oleh para pedagang di tempat tersebut.

Salah satunya adalah Mansur, seorang pedagang kelapa muda di didepan ruko pasar Sarimalaha.

Mansur mengakui, dagangan kelapa mudanya selalu laris manis setiap harinya.

Mansur dan beberapa penjual buah kelapa mudah lainya mulai menjual kelapa mudah pada pukul 13:00 WIT hingga menjelang berbuka puasa.

"Biasa mulai jual itu di jam satu atau jam dua siang, sampai dekat waktu buka puasa," kata Mansur Senin,(3/4/2023).

Baca juga: KPU Kota Tidore Lakukan Verfak Keanggotaan Partai Prima

Mansur menjelaskan, Penghasilan yang didapatnya dari menjual kelapa muda setiap harinya bisa mencapai Ratusan bahkan jutaan rupiah, tergantung dari jumlah buah  kelapa yang dijual dan cuaca.

Buah kelapa yang dijual di depan ruko Pasar Sarimalaha ini didapatkan dari petani kelapa di Kota Tidore kepulauan dengan harga Rp 5000 kemudian dijual dengan harga Rp 10 ribu per buahnya.

"Kalau cuaca panas itu pembeli banyak, biasanya itu satu kali jual seratus buah, itu laku semua kalau panas,kalau hujan kadang laku cuman 70 buah. Kalau dihitung rata rata, penghasilannya bisa sampai 700 bahkan 1 juta," ungkap Mansur.

Ia mengakui, kalau menjual kelapa muda didepan ruko ini hanya berlangsung selama bulan Ramadan saja.

Dan akan berhenti menjual buah kelapa  setelah Ramadan usai,dan akan kembali menjual lagi pada Ramadan yang akan datang.

"Kalau  disini kan hanya bulan Ramadan saja, tidak seperti di pantai Tugulufa yang setiap hari," tutur Mansur.(*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved