Liga Champions
Terluka gegara Mulut Guardiola, Kyle Walker Jelang City Vs Madrid: Ya Menyakitkan tapi Dia Bos Saya
Pep Guardiola menyebut Kyle Walker sebagai bek yang punya keterbatasan karena kurang bisa fleksibel.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Selang dua menit, Erling Haaland dengan sundulannya dari assist Ilkay Gundogan kembali membobol gawang Jordan Pickford.
Gol penutup dibukukan oleh sang kapten lagi pada menit ke-50.
Dalam laga tersebut, Julian Alvarez diposisikan di belakang Erling Haaland, posisi yang selalu diisi Kevin De Bruyne.
Julian Alvarez malah tampil payah dan jauh jika dibandingkan performa rekan-rekannya.
Bintang Argentina itu kesusahan untuk menghubungkan lini tengah dan menyerang.
Sejumlah fans pun kesal lantaran Julian Alvarez tidak seharusnya ditempatkan untuk menggantikan Kevin De Bruyne.
Kekesalan mereka terhadap eksperimen Pep Guardiola itu dilontarkan di Twitter.
@hibent**: Alvarez dengan peran KDB adalah gagal total
@castilloerlin**: Eksperimen Alvarez di posisi KDB berakhir
@sheikhmc**: Apakah Alvarez harus tampil seperti KDB, di tahun pertamanya di negara baru, di liga paling keras di dunia?
@llawliet**: Pep harusnya melatih Alvarez untuk menggantikan De Bruyne, mungkin tidak bakal sebagus dia tapi saya pikir masih mungkin untuk berada di posisi yang sama tapi peran yang berbeda
Ilkay Gundogan Bahas Treble
Manchester City digadang-gadang bisa meraih treble dengan potensi kemenangan di Liga Premier, Liga Champions, dan Piala FA.
Meski demikian, kapten Manchester City, Ilkay Gundogan sudah memperingatkan rekan-rekannya.
Ilkay Gundogan enggan untuk terlalu percaya diri dan sesumbar soal treble.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.