Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pelajar SMK di Lampung Tewas setelah Ikut Kegiatan Pencak Silat, Alami Luka Dalam di Perut

Pukulan di perut menyebabkan peradangan yang berujung infeksi hingga menewaskan korban.

BBC
ILUSTRASI jenazah. 

TRIBUNTERNATE.COM - Kasus fatal saat kegiatan ilmu bela diri kembali terjadi.

Seorang siswa di SMK Al Hikmah meninggal dunia setelah mengikuti ekstrakurikuler pencak silat di Kalirejo, Lampung Tengah.

Siswa tersebut diketahui berinisial MA (16).

MA disebut mengalami luka dalam di perut akibat pukulan pelatih.

Pukulan di perut menyebabkan peradangan yang berujung infeksi hingga menewaskan korban.

Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Edi Qorinas mengatakan, pihaknya sudah memeriksa 10 saksi.

Peran 10 saksi tersebut adalah selaku rekan dan para pelatih pencak silat yang diikuti oleh korban MA.

Sementara, pihak kepolisian juga telah menetapkan satu orang tersangka.

"Kita amankan satu tersangka inisial A selaku oknum pelatih pencak silat yang menewaskan anak korban," katanya kepada Tribunlampung.co.id, Kamis (8/6/2023).

SMK Belum Diberi Sanksi

Sementara itu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung belum memutuskan untuk memberikan sanksi kepada SMK Al Hikmah, Kalirejo, Lampung Tengah.

Hal setelah munculnya dugaan MA (16), salah satu murid SMK tersebut, meninggal dunia karena mengalami penyiksaan saat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bela diri.

Kabid Pembinaan SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung Zuraida Kherustika membenarkan adanya murid SMK Al Hikmah yang meninggal setelah mengikuti kegiatan bela diri pencak silat.

Namun, pihaknya mengklaim kegiatan tersebut berada di luar ekstrakurikuler.

Klaim tersebut diutarakannya berdasarkan keterangan Kepala SMK Al Hikmah, Suwardi.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved